Park Siyeon nyesel nolak ajakan pulang Jisung adiknya, cuma karena liat sampahnya baca : mantan, jalan sama cewek baru, dia langsung iyain tawaran Jeno buat anterin pulang.
Semuanya keliatan bergoyang, muter dan blur, dan lebih sialnya lagi badannya terasa panas dan berkeringat, ingin rasanya Siyeon telanjang saja.
Yup gadis itu mabuk berat, dia ga bisa jalan kalo ga dituntun Jeno, naluri Jeno sebagai lelaki tulen ga bisa bohong kalau dia suka sama cewek secantik Siyeon.
Dia ngga mau sia siain kesempatan langka ini, Jeno membawa Siyeon pulang tapi bukan kerumah, Jeno bawa Siyeon ke hotel.
Dalam keadaan sadar Jeno yakin pasti Siyeon sudah hajar diri Jeno tanpa ampun.
Tapi emang Jeno peduli? Nggak lah, dia udah terlanjur on fire, apalagi Siyeon sendiri sekarang yang lagi buka dressnya,
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
" Amjinc susah banget si! " umpat Siyeon sambil narik narik resleting yang macet,
Jeno langsung meraih tangan Siyeon dan bantu gadis itu nurunin resleting dressnya, tangan Jeno tak sengaja nyentuh kulit punggung Siyeon putih, wangi, mulus pikirnya.
Sekarang udah tinggal daleman aja, Siyeon langsung naik ranjang dan narik selimut, gadis itu tidur dengan santainya,
Tentu aja Jeno langsung nyusul, ya kali rejeki ditolak. Jeno buka celana dan kemejanya, dia bawa sabuk keatas ranjang,
Dia tarik kedua tangan Siyeon keatas, terus dia ikat tangan Siyeon dengan sabuk ke ukiran besi di ujung ranjangnya, si gadis langsung kerutin keningnya,
" Lo mau apa Jen? Ngapain lo iket gue? Heh! Jawab! " tanya Siyeon,
" Mau bersenang senang sayang. " jawab Jeno santai,
" Jangan ngaco deh! Lepasin ngga! "
" Sorry ga bisa, maaf baby ngga ada jalan keluar buatmu, tonight im gonna make you moan my name all night long. " bisiknya seduktif,
Lalu sedetik kemudian Jeno langsung meraup bibir Siyeon, tak ada ampun, dia juga menelusuri leher jenjang Siyeon menghisapnya sampai berubah warna jadi merah keunguan,
Gadis itu diam saja karena tangannya diikat, kakinya sudah berusaha menendang Jeno tapi Jeno ga bego, dia udah nindih Siyeon duluan dong.
Jeno buka plastik kecil berbentuk kotak yang Siyeon rasa itu fiesta atau durex dan semacamnya, dengan menggigitnya, saat ini wajahnya terlihat sangat asdfghjkl, gatau lagi Siyeon ga ngerti kenapa Jeno sangat sexy.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
