Halo. Hehe kali ini aku upnya banyak yah. Soalnya selama dirumah aku gabut jadi lanjutin buat ff aja. Aku sehari bisa bukin 2 part deh sumpah. Cuma karna kadang kadang buatnya, aku jadi upnya sedikit. Hehe itu juga kalo dihari hari tertentu aja.
Euna terbangun dari tidurnya. Dia merasa pegal disekujur tubuhnya lebih tepatnya diselakangannya. Euna membuka matanya, alangkah terkejutnya dirinya saat mendapati dirinya yang telanjang. Pakaian tiburnya berserakan dimana mana juga sebuah setelan jas yang tergeletak.
Tubuh Euna melemas ketika melihat Jungkook tertidur disampingnya. Dia menangis histeris, dalam isakannya ia merutuki dirinya yang begitu bodoh. Kenapa dia harus mau melakukannya kenapa dia tidak melawan.
Euna menganbil baju tidur, CD nya dan segera berlari kekamar mandi. Dia mengunci kamar mandi dia takut jungkook akan bangun dan mendekatinya. Ia tidak tau apa yang harus ia lakukan.
_______________________________________________________Jungkook bangun dari tidurnya. Dia sadar bahwa dirinya kini telah telanjang. Dia melihat sekeliling sudut. Ia mendapati setelan jasnya tergeletak. Jungkook segera bangkit dan mengambil handuk. Satu satunya yang ia cari sekarang ini adalah Chan. Jungkook melihat darah di sprai kasurnya tidak salah lagi semalam dia menjebol Chan. Dia juga masih ingat bagai mana dia memaksanya dan memukulinya.
Nafsunya benar benar mengingkirkan kesadarannya. Jujur saja jungkook tidak ingin ini terjadi, tapi serasa ada sesuatu hal yang mengendalikannya untuk melakukan ini.
Jungkook mendengar tangisan Euna didalam kamar mandi. Jungkook segera menghampiri pintu kamar mandi dan ingin membukanya. Namun nihil pintunya terkunci dari dalam.
" Chan... buka pintunya " ucap jungkook dengan raut wajah khawatir.
" kau iblis. Dasar pria jahat. Kenapa kau lakukan ini hikss.. kau pria kurang ajar " tangis Euna dari dalam kamar mandi.
BRAAKKK...
Jungkook mendengar suara cermin pecah didalam kamar mandi. Ia takut Euna akan berbuat macam macam. Tanpa basa basi jungkook mendobrak pintu kamar mandi dan mendapati Euna yang tersungkur lemah. Gadis itu terlihat sangat buruk.
Jingkook menggendong Euna ala Bridal Style (lah apa lah itu. Intinya di gendong di depan ya bukan diblakang) dan membawanya kekasurnya. Jungkook melihat tubuh Euna yang memar dibagian baha. Dia ingat betul semalam dia memukul bahanya dengan jam alarm saat Euna mencoba kabur. Jungkook menyesali atas perbuatannya. Dia memang berotak mesum tapi dia tidak akan sesrakah itu dalam meminta wanita intuk memuasinya. Tapi pula jungkook tidak pernah berhubungan intim dengan wanita. Meski dia mesum tapi dia tidak tertarik dengan wanita. Yapi begitu melihat Euna dirinya terasa sudah dikendaliakn hawa nafsu.
" lepaskan hiks... lepaskan aku. Bunuh saja aku, kau pria jahat, kau sudah mengotoriku, hiks.. " tangis Euna meronta ronta saat Jungkook memeluknya.
Tubuhnya terlalu lemah untuk menolak pelukan jungkook. Euna hanya menangis didalam pelukannya.
" maafkan aku, aku akan bertanggung jawab " ucap Jungkook disela sela pelukannya.
" tidakk... hiks bunuh saja aku, aku tidak ingin kau menjadi bagian hidupku hiks, aku tidak ingin memiliki anak pertama dari mu " ucap Euna dalam isakannya
Jungkook mempererat pelukannya. Dan mencoba menenangkan Euna.
Setelah 30 memit lebohnya Euna berhenti mengis. Jungkook melepaskan pelukannya ia melihat Euna yang begitu menyedihkan. Pahanya yang memar. Juga terdapat kecupan dibagian leher. Bibirnya yang tergores menampilkan daging pinknya. Semalam Jungkook bermain kasar.
KAMU SEDANG MEMBACA
MY CHAN (JJK) PSIKOPATH (✔)
FanfictionKecelakaan yang menimpa euna membuat ayahnya marah pada jungkook. Meski tidak disengaja tapi jungkook merasa dirinya memang salah. Jungkook dipisahkan denga wanita yang selalu mendukungnya di usia kecil. Hal ini membuat jungkook kehilangan arah dan...