Hukuman

88 32 2
                                    

Semalam adalah hari yang sangat berkesan buat Qila dan Aldy, mereka dua selalu senyum-senyum sendiri di dalam kamar sampai tertidur dan bangun dipagi hari

Qila terlalu lama tidur malam sampai-sampai dianya telat bangun, bayangkan saja Qila bangun jam 06:25, sementara bel masuk sekolah jam 06:40, pastinya Qila akan telat masuk ke sekolah dan bakal kenal hukum sama guru BK

"Qila kok belum turun yinar"

"Gk tau tuh mah, mungkin lagi make up biar cantik"

"Gk mungkin lh, biasanya dia udah turun jam segini, coba kamu cek dulu ke kamarnya"

"Oke Bun"ucap Yinar yang lagi menaikkan anak tangga

"Qila lo kok belum turun sih, tuh udah ditunggu Bunda buat serapan, Qilaa lo belum bangun!" ucap Qila yang berteriak saat melihat Qila masih tidur

"Qilaaa bangun!!" teriak Kak Yinar ke telinga Qila

"Apaan sih lo ganggu aja, gue masih ngantuk nih"

"Gila lo ya, lihat jam, noh jam berapa" ucap Kak Yinar yang sambil menunjukkan jam yang dinding

"Ya Allah udah jam 06:30, mampus gue, lo kok gk banguni gue sih!"

"Stress lo ya, mala nyalahin gue"

"Sialll, udah sana keluar lo dari kamar gue"

"Mampus lo, kualat" ucap Kak Yinar dan pergi keluar untuk serapan

Qila hanya mandi bebek, kalian pasti tau kn mandi bebek itu seperti apa

Aldy pun juga begitu, telat bangun sama seperti Qila dan mandi bebek juga, mereka dua hari ini sangat kompak

"Yinar mana Qilanya" tanya Bundanya yang lagi menyiapkab susu coklat buat Qila

"Masih mandi Bun"

"Udah jam segini masih mandi, ntar dia telat lagi ke sekolah"

"Telat bangun dia Bun, pas Yinar ke kamarnya dia masih molor Bun"

"Ya Allah tuh anak, mungkin karena kecapean semalam, dah gitu tidur lama lagi"

"Dia mah begitu Bun, gk ingat waktu" ucap Kak Yinar

"Alah, kamu pun gitu juga, sama aja kalian semua"

"Bunda kenapa gk banguni Qila sih!" teriak Qila yang lagi terburu-buru turun dari tangga

"Hati-hati nanti jatuh Qila"

"Iya Bun" ucap Qila "Bunda kenapa gk banguni Qila, kn Qila jadi telat nih ah"

"Bunda kira kamu udah bangun, lagian kn kamu biasanya bangun sendiri"

"Tapi Qila jadi telat nih Bun" ucap yang mau pergi langsung tanpa berangkat ke sekolah

"Kamu mau kemana?"

"Ya mau pergi kesekolah lh Bun"

"Serapan dulu, nih susunya di minum"

"Qila udah telat Bun, gk ada waktu lagi"

"Yaudah Bunda buat bekal ini untuk kamu"

"Gk usah Bun, Qila nanti bisa serapan di kantin sama orang Vera"

"Yaudah minum dulu susunya"

Sebelum pergi Qila meminum segelas susunya dan menyalim Bundanya

"Bunda pergi dulu ya, Assalamualaikum Bun"

"Waalaikumsalam"

Qila pergi terlalu buru-buru, dia sengaja mengendari kereta supaya kalau macet masih bisa lewat

Syakila (Sudah Terbit)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang