"Hueee, kok ceritanya sedih banget sih, Pah? Tante Momo juga jahat banget! Papah ngarang cerita jangan-jangan ya?" Bocah laki-laki berusia 8 tahun itu menggerutu kesal."T-tapi pah, mamah selamat kan?" Tanya seorang anak perempuan— kembaran si bocah laki-laki, dengan mata berkaca-kaca.
"Ya selamat dong sayang, kalau gak selamat yang berdiri di sini sekarang siapa dong?" Tanya Minji sambil terkekeh gemas. Ia pun segera mendekap Yeji-- anak bungsunya, yang sedang berlari kearahnya.
"Tau nih, Yeji aneh-aneh aja nanyanya," Hyunjin lalu berjalan menuju sang mama lalu memeluknya erat.
"HUHU PUJI TUHAN MAMAH SELAMAT. KALO MAMAH SAMPE KENAPA-NAPA NANTI HYUNJIN SANTET ONLEN TANTE MOMO!" Ucap Hyunjin menggebu-gebu.
"Heh, kakak tau kata itu darimana?" Tanya Minji heran. Bagaimana seorang anak yang sedang duduk di bangku kelas 3 SD itu tau kata 'santet'?
"Kakak tau dari papah." Jawab Hyunjin dengan tatapan polosnya.
Minji sontak menatap Daniel tajam.
"Mamah! Emangnya santet itu apa sih? Mainan ya? Seru gak? Hyunjin mau beli!" Tanya Hyunjin dengan mata berbinar.
Pertanyaan Hyunjin sontak membuat Minji semakin menatap tajam suaminya itu. Sedangkan yang ditatap hanya tersenyum canggung sambil menggaruk tengkuknya yang tak gatal.
"H-hehe... m-makan malamnya udah siap belum, Mah?"
"Papah punya mata kan? Liat sendiri lah!"
"Kakak... Adek..." Daniel memanggil kedua anaknya, meminta pertolongan.
"Maafin Hyunjin pah, masalahnya Hyunjin juga takut sama mamah hehe..."
"Yeji juga... SEMANGAT PAH!" Sepasang saudara kembar itu kemudian berlari ke meja makan sembari terkikik.
Ya, seperti yang kalian duga. Daniel dan Minji sudah menikah, Tuhan pun berbaik hati dengan mengaruniakan pasangan itu dua orang anak kembar yang rupawan dan pintar. Sedangkan Mark, ia baru menikah dengan Dahyun seminggu yang lalu.
Bagaimana dengan Lisa, Jennie, dan Rose-- sahabat Minji?
Lisa menikah dengan Bambam, Jennie tentunya menikah dengan Taeyeong, dan Rose memilih untuk fokus kepada karirnya sebagai model terlebih dahulu.
Lalu bagaimana dengan nasib keluarga Momo? Dipenjara tentunya, dengan jangka waktu selama 10 tahun.
Tapi ayahnya Daniel kan juga terlibat? Unfortunately, Tuan Kang juga masuk penjara, walau hanya 5 tahun sih.
Oke, mari kita balik ke keluarga kecil Tuan Daniel yang sedang menikmati makan malam mereka dengan tenang.
"Hyunjin, Yeji, besok mau ikut mamah sama papah ziarah nggak, hm?" Tanya Minji.
"Ziarah? SIAPA YANG MATI MAH?!" Tanya Hyunjin dramatis. Yah anak ini memang rupawan, tinggi, pintar, dan baik hati. Tapi kekurangannya hanya satu, Hyunjin itu drama queen!
Ptak!
Yeji memukul kepala saudara kembarnya itu dengan sendok. "HYUNJIN BERISIK!"
"Y-Yeji? Tega ya kamu sama aku?! HIKSS" Hyunjin memegang dadanya sembari berpura-pura menangis.
'Untung saudara sendiri. Kalau bukan, udah Yeji lelepin ke Sungai Han' -Yeji
"Kita mau ziarah ke makamnya Paman Guanlin. Terus, 'mati' itu terlalu kasar untuk manusia kak, pakai kata 'meninggal'. Paham?" Minji mengelus surai rambut anaknya pelan.

KAMU SEDANG MEMBACA
G O M B A L | K. D. N.
FanfictionBerawal dari MOS yang OSIS nya ngadain acara gombal-gombalan segala Bapereuuu -Minji Nih cewe kalo lagi blushing lucu -Daniel WARNING ! ⚠️ BAHASA NON BAKU ⚠️ RECEH ⚠️ CERITA KADANG MELENCENG DARI JUDUL ⚠️ AWAL CERITA EMANG AWALNYA NGEBOSENIN, TAPI M...