Lesti menatap ponselnya yang menampilkan foto Faul membopong tubuh Selfi
"Apaan siihh, gue benci elo Fi" Teriak Lesti sambil menangis
Inul yang mendengar Lesti teriak pun masuk ke dalam ruangan Lesti.
"Ya Alloh sayang, kamu kenapa?" Tanya Inul yang melihat Lesti menangis.
Lesti diam dan menangis, "Kamu kenapa sayang?" Ucap Inul lagi.
Ramzi tiba di dalam ruangan Lesti dan melihat Lesti yang sedang menangis.
"Kamu kenapa sayang?'' Tanya Ramzi
Lesti hanya menangis dan enggan untuk menjawabnya.
"Pa gimana kata Irfan?" Tanya Inul masih memeluk Lesti
Ramzi terdiam dan menunduk menatap sebuah kertas di tangannya
"Lesti kena gagal ginjal" ucap Ramzi pasrah
Lesti semakin menangis, "Papa bercanda kan?'' Tanya Inul menahan tangisnya.
"Nggak, papa nggak bohong" ucap Ramzi membuat Inul menangis
"Kamu tenang saja sayang, papa bakal cari pendonor secepatnya buat kamu" ucap Ramzi
"Dan kamu harus cuci darah dulu sambil nunggu papa cari pendonor buat kamu'' ucap Ramzi mengelus rambut Lesti
"Cari kemana pa?'' Teriak Lesti menangis.
"Cari pendonor itu sulit pa..Hiks..Hiks.. Lesti nggak kuat pa'' Inul semakin menangis dan mempererat pelukannya.
"Papa akan cari di rumah sakit manapun sayang, kamu sabar ya" ucap Ramzi menahan air matanya.
Lesti masih memeluk Inul, sedangkan Ramzi memilih untuk keluar dari ruangan Lesti dan duduk di kursi tunggu.
"Ya Alloh apa yang harus hamba lakukan"ucap Ramzi mengusap kasar wajahnya.
..You and Music..
Randa,Faul dan Fildan menatap Selfi yang sedari tadi terdiam. Faul melihat Selfi yang diam di kaca spion bagian depan.
Fildan yang duduk di samping Faul, Randa yang duduk di belakang bersama Selfi yang diam.
"Biasanya Randa yang diem, sekarang ada dua es batu di mobil gue Dan" ucap Faul memecah keheningan.
"Iya nih, berasa dingin banget karena es batu nya ada dua" ucap Fildan
Randa dan Selfi hanya diam, "Yaahh jadi dingin banget ditambah AC nya nyala'' ucap Faul
"Ya Alloh, Selfi nggak boleh kayak gini" Batin Selfi dalam hati
"Selfi kenapa sih? Kenapa gue khawatir sama keadaan dia" Batin Randa melirik Selfi.
"Kakak pada ngeledek Selfi ya?'' ucap Selfi berusaha tersenyum.
"Waaahh es batunya nyair satu Dan" ucap Faul
Selfi terkekeh karena ucapan Faul, "Apaan sih kak,nggak lucu tau" ucap Selfi sambil tertawa
Randa menatap Selfi sambil tersenyum, "Gue seneng Lo kembali ceria Selfi'' ucapnya pelan yang membuat Selfi menatap Randa.
Selfi menatap Randa yang juga menatapnya. Selfi tersenyum yang dibalas senyum tipis oleh Randa.
"Lo nanti mau latihan nyanyi Fi?'' ucap Fildan
"Iya kak, Kan Selfi baru beberapa hari sekolah di kelas musik. Jadi harus belajar lagi"
"Bagus tuh, gue pingin denger suara Lo" ucap Faul
''Nanti kita bantu Lo belajar musik Fi" ucap Fildan
KAMU SEDANG MEMBACA
You and Music
FanfictionMusik adalah penghibur hati. Musik adalah teman ketika sendiri. Musik adalah senandung nada indah yang membuat hati tenang. Namun, tidak untuk 'Alfian Randa Dirgantara' Pria dingin yang begitu benci dengan musik. "Lo cowok aneh, musik itu buat hibur...
