3. Pengakuan yang Tak Diduga

747 80 4
                                    

Hari ini aku akan berangkat ke kampus di jemput oleh keisyaa, ya kadang keisya njemput aku untuk ke kampus bersama.

"tiaraaa?"
Panggil keisya di balik jendela mobil

"iya kei"

Tapi ko mobil nya bukan mobil keisyaa..

Keisya pun turun dari mobil dan mempersilahkan ku duduk di samping kemudi yang tak lain adalah nuca si cowo dingin ituu.

"ra kamu duduk depan, aku duduk belakang ya biar kalian lebih akrab gitu"

Aku pun menggangguk sebagai tanda iya.

"kalian ko pada diem si, ga seru ahh"
Ucap keisya di sela perjalanan menuju kampus.

"keisya"
Ucap ku lirihh

"ga ada yang perlu di obrolin kei"
Ucap nuca datar

"nuccaa ga boleh gitu ah keisya ga mau nuca cuek sama tiaraa"
Dengan manja nya keisya

Nuca diam aku pun diam tapi keisya selalu membujug aku dan nuca

"kalo ga nanti keisya beneran marah sama nuca, keisya ga mau kenal nuca lagi"

Nuca pun terlihat pasrah akan ancaman keisya.

"iya iya keisyaa aku bakal turuti mau kamu"

"nah gitu dong nuca, makasih yaa"
Dengan senyum terbaik nya.

Sebenarnya ada hubungan apa keisya sama nuca, sampai-sampai apapun yang keisya mau selalu dituruti..

******

"ra ayo kita ke kantin"
Ucap keisya memintaku

"iya kei bentar"

Yaa aku tau keisya sedang ingin terus mendekatkan aku dengan si manusia batu itu, ya semoga saja semua baik-baik sajaa.

"nuc, kamu makan bareng tiara ya hari ini, aku mau jalan sama sam"
Ucap keisya kepada nuca

Terlihat wajah nuca yang berubah tak  seceria datang nya keisya di hadapan nya, entah apa yang sebenarnya aku tak tau aku pun akan bertanya enggan rasanya, aku pun duduk di sebelah nuca, hingga tak ada perbincangan apapun diantara kita, tapi itu buatku geram aku pun terpaksa memulainya terlebih dahulu.

"nuc, kamu mau makan apa?"

"terserah"
Dengan sibuk memainkan ponsel nya

"nuc?"

"hemmm"
Nuca berdeham

"ditanya mau makan apa terserah, aku kan ga tau sukamu apa"

"mie ayam"

"minum nya?"
Tanyaku datar

"es jeruk"

"oke sama deh"

"kenapa harus sama?"
Tanya nya dengan sedikit melirik kepadaku

"iya kan aku juga suka mie ayam dan es jeruk, kenapa emang?"

Nuca pun hanya terdiam aku pun bergegas memesan mie ayam dan es jeruk tersebut.

"kamu lagi ngapain si?"
Dengan kepo nya aku melihat nuca dengan acara main hp nya dan ternyata nuca sedang main game.

"ya ternyata lagi main game kamu"
Kataku dengan mengerutkan satu alisku.

Boyfriends From My BestfriendsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang