8. Trauma ku

821 97 15
                                    

Hati ini tak bisa di terka,
Hati ini tak bisa di pandu,
Hati ini memilih pilihan nya sendiri..
Sungguh aku bingung aku lunglai akan rasa ku sendiri..

~Raja Giannuca ~

Aku benar-benar tak suka sama pria yang berkata kasar dan bersikap kasar kepada seorang wanita ya tramua yang aku alami yaitu di saat aku berpacaran dulu dengan mahendra, dulu aku sangat mencintainya hingga kami bertahan hingga 3tahun ya tepat nya dari kelas 1 SMA sampai kelas 3 SMA tapi satu tahun terakhir mahen benar-benar berbeda dia terlalu kasar hingga suka menampar ku jika aku salahh, dan dia juga berselingkuh dengan teman satu kelas ku sendiri sangat-sangat tragis kisah ku itu tapi semua sudah aku anggap sebagai kenangan pahit percintaan ku.

Yang tak habis fikir kenapa setelah setahun lebih dia tak mengganggu ku dia malah datang lagi di hidupku di saat aku sedang dekat dengan pria lain yaitu nuca.

Drt drr drt
Pesan masuk dan ternyata dari nuca

Ya nuca sudah chat ku dari pagi buta tapi sengaja tak ku balas, ya mungkin karna ini pertama jadi aku masih maafin dia, tapi kalo sampai lagi mungkin susah untuk memaafkan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ya nuca sudah chat ku dari pagi buta tapi sengaja tak ku balas, ya mungkin karna ini pertama jadi aku masih maafin dia, tapi kalo sampai lagi mungkin susah untuk memaafkan.

Hari ini aku sebenarnya sudah ada janji dengan ziva untuk menemaninya beli baju untuk zayan pacar nyaa, nanti sekitar jm 7 malam lalu aku pun menelfon nuca untuk memastikan ia akan datang jam berapa ke rumah.

"hallo nuc"
"iya aku lagi dijalan bentar lagi sampai ko"
"ga cuma mastiin aja ko"
"mastiin ? Apa kangen"
"serius nuc, aku mau pergi sama ziva jam 7"
"kita lanjut nanti ngobrolnya, aku lagi nyetir"

Nuca pun langsung mematikan panggilan nya..

******

"ra kamu serius kan mau maafin aku"
Tanya nuca langsung to the point saat sampai dirumahku

"iya asal jangan ulangi lagi"

"iya engga deh"

"semakin kesini kamu ga irit bicara juga ya nuc"

Nuca memandangku lekat

"menurutmu? Aku ya seperti awal kita bertemu"

"menurutku tidak"
Sanggah ku

"terserah"

Beberapa saat kemudian bunda ku datang.

"eh ada nuca"

"iya tante"
Lalu bersalaman

"dah lama nuc"

"baru aja ko tante"

"ya udah tante tinggal masuk dulu yaa"

Boyfriends From My BestfriendsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang