Cuaca malam ini sangatlah dingin hujan yang mengguyur Bekasi membuat malam ini semakin dingin.
Aku hanya bisa terpaku melihat keluar jendela menatap malam gelap tanpa bintang.
"Ci bengong aja napasih?" Adik perempuan ku yg menyebalkan namun sangat aku sayangi dan aku cintai tiba- tiba membuyarkan lamunan ku.
"Apasih lo bikin kaget gw aja!!" Balas ku dengan sedikit marah.
"Yeee santai kali ci gak perlu nge gas juga emang lu jualan gas apa" balas nya sambil memakan salad buah.
"Adanya juga lu tuh tukang gas tukang kompor!!" Kata ku sambil kembali menekuni laptop di hadapan ku kembali pada tugas kuliah yang menanti untuk dilanjutkan.
"Yeeee dasar cici jutek"
"Ci napa sih kok kayanya lemes gitu kurang semangat gitu" tanya nya
"Ga kenapa- napa lagi amnesia aja" jawab ku sekenanya.
"Anemia cici oon klo lu amnesia ya lu ada di rumah sakit jiwa sekarang bukan dimari" jawabnya sambil melempar batang anggur yang di temukan di mangkuk saladnya.
"Oh udah ganti ya sejak kapan? Kirain masih amnesia" jawab ku sambil tetap melihat layar laptop.
"SEJAK AGNES MONICA DAFTAR JADI GEN 10 JKT48!!" teriak adik ku kesal.
Aku pun hanya bisa tertawa puas melihat adik ku misuh- misuh karena kesal.
"Seriusan ci lu kenapa? Kangen si kakak?" Tanya nya lagi.
Aku tak menjawab hanya tersenyum sambil berbalik.
"De, salah gak kalau kita merindukan seseorang yang mustahil menjadi milik kita bersama- sama dalam suka dalam duka dalam sehat dalam sakit sampai maut memisahkan?" Tanyaku kemudian.
Adik ku hanya terdiam memikirkan jawaban dari pertanyaan ku.
"Yaaaa gak salah sih ci cuman jangan sampai nekad aja" jawabnya dengan getir karena tau bagaimana rumitnya kisah cinta ku yang terhalang sebuat tembok tinggi dan tebal bernama agama.
"Nekad gimana maksud lo?" Tanyaku dengan jidat mengkerut karena tak paham apa maksudnya.
"Yaaa lu pindah agama atau lu berusaha bujuk si kakak pindah atau lu tiba- tiba nekad minta dihamilin dia supaya kalian bisa nikah di luar negri gitu" celetuknya dengan enteng.
Bruaaak aku melempar dia dengan sebuah boneka yang sedari tadi ku peluk menemaniku membuat tugas.
Sebuah boneka pemberian dari nya ketika aku masih menjadi member JKT48.
"Saaakiitt ciiiiciiii, gila lu ya adek sendiri maen lempar aja!!!" protes nya.
"Lu kali yang gila mikirnya kejauhan secinta- cintanya gw gak akan gw melakukan hal itu, ninggalin tuhan gw atau maksa dia ninggalin tuhan dia demi gw!! Dan asal lu tau dek dia pria tersopan yang pernah gw temui yang gak akan melakukan hal- hal mesum diluar pernikahan!!!" Kata ku berteriak marah.
Adikku hanya terdiam dan menunduk.
"Maaf ci gak maksud gw kaya gitu" sesalnya.
"Udah sana keluar lu dari kamar gw sebelum lu makin ngaco mikirnya!!" Usir ku.
"Iya ci..... Maaf...." Ucapnya sambil berlalu pergi.
Akupun terdiam dengan mood yang kesal.
Aku yang sudah terlanjur kesal memilih untuk berbaring di kasur dan menghentikan kegiatan ku.
Aku pun membuka sosial media milikku dan tak sengaja melihat notifikasi dia memperbaharui sosial media miliknya.
Rupanya dia memposting sebuah foto tapi...........
Seketika handphone yang kupegang terjatuh ketika aku melihat foto yang di postingkannya.
Sebuah foto kolase dimana ada foto dia sedang tersenyum dan foto seorang wanita yang ku tahu bukan saudaranya.
Mataku mulai panas dan dengan tangan bergetar aku mengambil handphone ku dan membuka aplikasi chat yang biasa dia pergunakan.
Tak terasa air mataku mengalir tanpa bisa kutahan ketika ku melihat profile photonya jg berubah menjadi photo yang sama.
Aku pun bangkit dan membuka jendela kamar ku.
"Tuhan aku tahu kami tak mungkin bisa bersatu tapi mengapa hatiku terasa perih melihat dia bersama wanita lain?" Bisik ku dalam tangis yang sudah tak terbendung lagi.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Cracker (Kumpulan OS JKT48)
Fanfictionkumpulan os ff tentang member JKT48 buatan gw tukang urut opisyel member jkt48 mau ngamuk2 mau caci maki bebas asal jgn laporin gw ajah yak wkwkwkw