✩ ─── 「༻ ☪ ༺」─── ✩
❛Sudah saatnya aku jujur kepada calon istriku.❜
Jujur memanglah sangat penting disetiap hubungan atau apapun, tapi masalahnya hubungan mereka masih belum jelas, entah ayah Shin yang belum memberikan izin dan entah Taehyung yang masih kalut dengan perasaannya.
❛Terimakasih sudah mau jujur, pun kejujuran mu sangat tidak bisa aku terima.❜
Taehyung menunduk melihat kakinya yang sudah dibalut oleh sandal rumahan. Ia paham dan sangat tahu bagaimana perasaan Shin Namju malam ini.
Kejujuran yang penuh dengan ke brengsekan. Dan kejujuran yang sangat menusuk tajam hati wanita Shin ini.
❛Jadi itu alasanmu selama beberapa Minggu ini?❜
❛Shin aku-❜
❛Jangan potong ucapanku, aku sudah memberi ruang untukmu. Dan sekarang ruang untukku untuk berbicara.❜
Taehyung tambah menundukkan kepalanya, tidak berani melihat wajah Shin yang sudah penuh dengan rasa tak percaya dan kecewa. Saat ini dirinya ingin menghilangkan dirinya yang penuh dengan dosa ini.
❛Taehyung? Apa dirimu senang saat bersamanya?❜
❛Apa dirimu rindu kepada mantanmu? Sampai rela berbohong ada urusan di kantor dan menitipkan anakmu kepadaku hingga pulang larut malam.❜
❛Apa dirimu menikmati waktu bersamanya, sampai lupa anak dirumah?❜
Shin Namju mengatur nafasnya yang memburu dan berdecih saat Taehyung membalas dengan gelengan kepala kecil.
❛Apa yang sudah dirimu lakukan dengan dirinya? Apa yang dia beri sampai dirimu mengacuhkan aku bahkan anakmu selama berminggu-minggu ini?❜
❛Apa kalian bersetubuh? Apa kalian berencana untuk bersama lagi? Apa yang kalian lakukan? Apa?!❜
Shin Namju dengan cepat memberi isyarat agar Taehyung tidak mendekat kepadanya, dan saat ini dirinya merasa sangat membenci lelaki yang sudah berhasil memporak-porandakan hatinya ini.
❛Shin, dengarkan aku dulu-❜
❛Kau benar-benar brengsek.❜
Shin beringsut duduk di lantai dan bersandar kepada kursi meja makan, dirinya kembali memberi isyarat agar Taehyung tidak mendekat dan menggelengkan kepalanya saat Taehyung duduk bersimpuh menggunakan lututnya.
❛Aku akui jika aku brengsek, tapi aku mohon-❜
❛Buang semua alibimu yang ingin bertanggungjawab, aku tidak butuh rasa pertanggungjawaban darimu.❜
Namju mengusap air matanya dengan kasar, kemudian berdiri dari duduknya dan dirinya mungkin akan sampai di depan pintu jika saja Taehyung tidak mencekal pergerakan tangannya.
❛Shin Namju, aku tahu dirimu sangat kecewa bahkan marah dengan kelakuan bodohku. Tapi aku mohon jangan pergi dan biarkan aku menjelaskan-❜
❛Penjelasan apalagi? Ya aku akan mendengarkannya, tapi tidak hari ini. Cukup hari ini karena kapasitas hatiku sudah sangat sesak mendengarkan penjelasanmu yang sangat jahat itu.❜
❛Kau tahu? Kau sangat brengsek dan jahat. Kau sangat jahat Taehyung-ssi!❜
Taehyung menarik wanita rapuh ini ke dalam dekapannya, tak peduli dengan Isak tangis pilu dari wanita ini karena dirinya sudah diselimuti rasa bersalah yang sangat tebal.
❛Jangan menangis lagi, aku sangat gagal menjadi lelaki jika membuat wanita menangis.❜
Omong kosong bajingan! Jadi kemana dirinya saat Shin Namju menangis kemarin? Bahkan selalu menangis karena sikap acuh dari Taehyung selama menitipkan anaknya.
KAMU SEDANG MEMBACA
[✓] THIRTEEN
Fanfiction𑁍┊Mature Completed. ˎˊ˗ Seharusnya malam itu Kim Taehyung tidak perlu pergi keluar mencari angin, dan pula seharusnya Shin Namju tidak perlu membantu ibunya untuk mengantarkan laundry sampai larut malam. Pun seharusnya Shin Namju tidak perlu mempe...