menjalin hubungan spesial dengan seseorang yang tak pernah dibayangkan akibat suatu kecelakaan pesawat. Dirinya harus berdiam dengan idolanya pada pulau terpencil dan mengharuskan segala yang ia miliki sebelumnya merasakan kehilangan dan merindukkan...
Falling from cloud nine Crashing from the high I'm letting go tonight
I'm wide awake Not losing any sleep Picked up every piece And landed on my feet
🍁
LUKAS POV'
Sudah hampir seminggu semenjak berita buruk itu terjadi. Belum ada perubahan ataupun kabar baik yang bisa gw denger. Baru kali ini usaha gw sama sekali ga berguna. Kopi laptop bir dan juga harta ataupun semua yang didepan tatapan gw bener bener ga bermanfaat kali ini. gw tetep gagal.
TV diruangan ini sudah menyala hampir tanpa henti. Slalu berusaha memantau update apapun tentang peristiwa itu. Tapi tetep aja Nama Trisha gak pernah disebutin.
"lo ga siap siap?" Tanya Win win yang baru saja kluar dari kamar mandi apart gw. Dia disini emang bantuin gw dari awal dan mungkin jadi salah satu alasan gw belum bisa berhasil bunuh diri.
"mau ngapain emang?"
"lo lupa? Lo kan harus dateng ke temu pers pihak penerbangan sama kepolisian. Mungkin aja emang ada barang barang Trisha yang udah ditemuin."
"Trisha nya belum ketemu ngapain gw kesana." Jawab gw yang masih sambil memainkan remot TV berusaha mencari kabar terbaru adek gw.
"iya gw tau, stidaknya lo bisa tau penyebab kecelakaannya. Lo gamau kan adek lo gentayangan." Kata win win yang menurut gw sama sekali galucu
"shasha masih idup." Jawab gw yakin
"ayola bro stidaknya lo bisa tau sesuatu tentang kasus ini, siapa tau ini bisa mempermudah pencarian kita sendiri.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Sudah hampir 3 jam gw mondar mandir disini, dan yang bisa gw temuin Cuma nothing. Sama sekali gaada barang shasha yang bisa gw temuin dari tumpukan benda penumpang pesawat itu. Gaada yang gw kenali dari semua barang barang yang hampir nyunyut karna air itu.
🍁
Temu pers belum dimulai. Emosi gw masih meledak ledak melihat kru temu pers penerbangan yang belum segera bersiap menjelaskan apa yang sebenarnya terjadi. Win win yang disebelah gw masih sibuk baca edaran yang diberikan sebelum kami masuk ke ruangan ini. isinya mungkin jumlah dan ketentuan asuransi atau mungkin sekedar list nama korban dan biodatanya. Gapenting sama sekali.
SM-Air memang salah satu penerbangan elit dan juga terkenal. Namun pelayanan mereka sangatlah kurang waras. Bagaimana bisa, mereka tidak memperbolehkan media menyiarkan letak dan titik penemuan pesawat itu. Blackbox pesawat yang sudah ditemukan 2 hari lalu samasekali tidak ter ekspos TV ataupun berita.
Mereka hanya membiarkan alasan detil kecelakaan dan juga titik jatuh pesawat pada kami keluarga korban. Ini hanya membuat pencarian gw slama ini terhambat. Media dan Tv hanya menyiarkan nama korban meninggal yang sudah ditemukan yakni kedua pilot. Sisanya dinyatakan menghilang, mengingat hampir 5 hari pesawat itu tidak ditemukan dan kemungkinan jenazah para korban lain sudah hancur.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ini adalah titik terakhir pesawat sebelum akhirnya menghilang dari radar. Dari pantauan air traffic controller (ATC) pesawat SM-air 77 menukik tajam pada perairan hindia akibat suatu wrong action yang kami duga dilakukan oleh seseorang yang bukan dari kru penerbangan.
Dari pernyataan dan rekaman blackbox yang sudah kami dengar, terdapat seseorang yang bukan dari pilot kami berusaha memasuki kokpit dan memaksa salah seorang pilot kami untuk segera melandingkan pesawat. Karena ada sempat terjadi pemberontakan, salah satu pilot kami terdengar seakan terluka dan tidak menyadarkan diri. Setelah itu yang kami tau, waktu tersebut menunjukkan waktu yang sama seperti waktu dimana pesawat akhirnya menghilang dari radar.
Titik jatuh pesawat diperkirakan sekitar 2,6 km dari titik menghilangnya posisi pesawat pada radar. Sedangkan titik penemuan pesawat sudah bergerak sejauh hampir 0.8 km dari titik jatuh akibat terbawa arus dan juga ombak pada perairan Hindia.
Para tim yang berusaha menemukan bangkai pesawat menemukan bahwa pintu darurat pesawat terbuka dan ditemukan jauh dari titik jatuh pesawat. Pada kokpit telah ditemukan jenazah kedua pilot kami dan juga seseorang yang diduga pelaku dan penyebab kecelakaan ini. sedangkan kondisi kabin pada keadaan yang sangat kosong sehingga tidak ditemukan sama sekali jasad penumpang lain.
Suara itu terdengar seperti bacod an mengerikan yang mengiris hati. Entah kenapa mereka bisa mengatakan semudah itu dan baru mengabarkannya sekarang, setidaknya gw bisa kerahin tim gw buat cari ketitik itu dan nemuin shasha secepatnya kalau emang mereka bisa kasih tau sebelum ini.
Tangisan bisa gw dengerin disegala arah tempat gw berada. Win win masih konsisten menepuk pundak gw seolah gamau gw nunjukin kebrutalan gw. Hidup gw, mimpi gw, semuanya seketika ancur.
Para penyidik kami menduga bahwa sebelum terjatuh, ada usaha para penumpang untuk menyelamatkan diri sehingga kemungkinan besar para penumpang berusaha bertahan hidup di perairan hindia yang paling mungkin hanya bertahan 24 jam mengingat keadaan arus ombak yang cukup berbahaya dan juga dalam.
Untuk saat ini kami menetapkan bahwa penumpang yang belum ditemukan dinyatakan menghilang sampai dinyatakan menjadi korban tewas jika masih belum ditemukan dalam 48 jam mendatang.
