STORY 5

7.2K 513 3
                                    

Hari ini adalah hari pernikahan ayahnya Kaisar dengan Tante Mira. Pernikahannya dilaksanakan di halaman belakang rumah Kaisar yang luas. Acara pernikahannya dimulai pukul 19.00 WIB. Para pelayan mondar mandir menyiapkan persiapan pernikahan. Pernikahan kali ini sangat rahasia,hanya beberapa orang kenalan Hendika dan Mira yang diundang.

Kaisar yang berada di kamarnya hanya duduk diam di pinggiran kasur memandangi setelan jas mahal yang digantung di dekat pintu.

Tok...tok...tok...

"Tuan muda sebentar lagi acaranya akan dimulai"

Suara ketukan pintu dan panggilan bi Marni membuat Kaisar menghela nafas.

"Iya bi"kata Kaisar

Kaisar segera mengambil setelan jas itu dan berganti pakaian. Setelah selesai berganti pakaian, Kaisar segera menuju halaman belakang rumah. Sesampainya disana, Kaisar duduk dikursi di samping Andra. Acara pernikahan pun dimulai.

↘↘↘↘↘

Pukul 21.30 acara selesai. Semua tamu sudah pulang. Kini Kaisar, Andra, Hendika dan Mira berkumpul di ruang keluarga. Kaisar hanya fokus dengan hanphone nya tanpa menghiraukan keberadaan yang lainnya.

"Mulai hari ini Tante mira sama Andra akan tinggal disini. Dan kamu Kai panggil tante mira dengan bunda"kata Hendika

"Hm. Aku ke kamar"kata Kaisar dan pergi meninggalkan ruang keluarga.

"Yaudah. Kalian berdua istirahat"kata Hendika menyuruh Mira dan Andra

Di dalam kamar, Kaisar mengganti jas nya dengan pakaian biasa. Setelah itu dia merebahkan badannya di atas kasur. Tak lama kemudian dia tertidur.

↘↘↘↘↘

Kring...kring...kring...

Bunyi jam weker membuat Kaisar bangun dari tidurnya. Kaisar segera berdiri dan berjalan menuju ke kamar mandi.

Tiga puluh menit kemudian, Kaisar keluar dengan handuk yang melingkar di pinggangnya. Kaisar mengambil seragam sekolahnya di lemari dan kembali masuk ke dalam kamar mandi.

Tak lama kemudian, Kaisar keluar dengan menggunakan seragam lengkap. Kaisar merapikan rambutnya dengan sisir. Setelah dia mengambil tasnya dan keluar dari kamar.

Kaisar berniat untuk sarapan tetapi ia urungkan karena melihat ayahnya, Mira dan Andra sedang berada di ruang makan. Kaisar masih belum menerima Mira dan Andra dirumah ini.

"Kaisar makan dulu nak"kata Mira lembut.

"Nggak usah"kata Kaisar ketus dan berjalan melewati ruang makan.

"KAISAR YANG SOPAN KAMU SAMA ORANG TUA. DIA SEKARANG BUNDAMU"bentak Hendika

Kaisar tak menghiraukan bentakan ayahnya. Dia tetap berjalan keluar.

"Udah mas. Mungkin Kaisar belum menerima aku"kata Mira

Andra hanya melihat Kaisar yang perlahan menghilang dari balik pintu.

"Sekarang kita sarapan"kata Hendika

Mereka bertiga pun makan tanpa Kaisar.

Kaisar terus berjalan hingga ke halte. Hari ini dia tidak membawa motornya. Sesampainya di halte dia duduk menunggu bus datang. Tak lama kemudian bus datang. Kaisar segera masuk dan bus pun melaju.

↘↘↘↘↘

SEE YOU NEXT CHAPTER🤗

good byeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang