Argata

3

Happy reading......

Hari ini adalah hari minggu Aletta sudah merasa mendingan dan dia berencana untuk kerumah Arga untuk mengajaknya joging ke taman.

"Ma aku mau joging ya" pamit Aletta kepada mamanya yang sedang menyiram bunga-bunga mahal kesayangan mamanya.

"Kamu udah nggak pusing Ta?" tanya Rani.

"Nggak kok ma,lagian kan aku sama Arga,pasti aman kalo ama tu anak" jawab Aletta sambil tersenyum kepada mamanya.

"Yaudah sana,hati-hati ya !"

"Siap mamaku sayang" jawab Aletta sambil hormat kepada mamanya.

Rani hanya tersenyum melihat tingkah anak satu-satunya itu.

"Argaaaa yuk main yuk !" teriak Aletta memanggil Arga.

Tanpa ada sautan dari Arga Aletta langsung masuk ke rumah Arga dan menuju kamar

Mama dan papanya Arga pergi ke Jerman 1 minggu lalu karena ada pekerjaan papanya yang harus diselesaikan disana. Jadi Aletta lebih leluasa kerumah Arga,meskipun mama dan papanya Arga sudah menganggap Aletta sebagai anak perempuanya.

"Tok,tok,tok.Argaaa..." Aletta mengetok pintu kamar Arga dengan keras.

Usahanya pun tidak sia-sia Arga keluar dengan kondisi masih awut-awutan.

"Wuahhh,Kenapa sih ta? masih pagi ini" tanya Arga sambil menguap.

"Justru masih pagi gue mau ngajak lo joging biar sehat" jawab Aletta semangat.

"Nggak mau gue" ucap Arga dan kemudian masuk kembali ke kamar dan menutup pintunya keras dan membuat Aletta kaget.

"Ih kok gitu si Ar,tau gini tadi gue joging sendiri aja nggak usah capek-capek bangunin lo kesini" teriak Aletta sambil cemberut.

Ketika Aletta melangkahkan Kakinya keluar rumah Arga tiba-tiba suara berat Arga terdengar.

"Jadi joging nggak?" tanya Arga yang sudah siap dengan pakaian joging.

"Nggak" jawab Aletta masih cemberut.

"Gitu aja marah"

"Biarin !!!"

"Yaudah gue minta maaf " ucap Arga meminta maaf kepada Aletta.

"Nggak bakal gue maafin lo kecuali beliin es krim " Ancam Aletta.

"Yadeh gue beliin es krim asalkan lo maafin gue !"

"Tergantung mood gue si Ar, weeeek" ucap Aletta sambil berlari meninggalkan Arga.

"Dasar singa" ucap araga dan berlari mengejar Aletta.

Namun ketika Aletta lari tiba-tiba.

Bughhh.....

"Aw,kalau jalan liat-liat dong kan jadi sakit" ucap Aletta yang sudah terpental ke tanah.

"Ehh, maaf ya gue nggak sengaja" ucap laki-laki yang menabrak Aletta sambil mengulurkan tanganya untuk membantu Aletta berdiri.

Namun ketika Aletta ingin meraih tangan cowok tersebut tiba-tiba Arga mendorong cowok tersebut hingga mundur beberapa langkah tetapi tidak sampai jatuh ke tanah.

"Lo nggak apa-apa Ta?" tanya Arga khawatir dan berjongkok didepan Aletta.

"Nggak apa-apa kok Ar" jawab Aletta sambil berdiri dengan menggunakan bahu Arga untuk pegangan agar Dia tidak jatuh.

Arga pun berdiri di samping Aletta dan menatap sinis cowok yang menabarak Aletta sedangkan Aletta malah menghampiri cowok tersebut.

"Lo nggak apa-apa?" tanya Aletta kepada cowok yang menabraknya.

"Seharusnya gue yang tanya lo nggak apa-apa?" jawab cowok tersebut.

"Nggak kok,Kamu baru ya tinggal di perumahan ini?ucap Aletta.

"Iya gue baru pindah kemarin sore dari London" jawab cowok tersebut.

"Oh gitu, yaudah kenalin gue Aletta Senja Maharani dan dia sahabat Aku namanya Arga Sanjaya" ucap Aletta sambil mengulurkan tanganya untuk berjabat tangan dengan cowok tersebut namun malah Arga yang berjabat tangan dengan cowok tersebut.

"Emm,nama gue Nathan Argantara" ucap Nathan sambil membalas jabatan tangan Arga.

"Salam kenal bro" ucap Arga dan melapaskan tanganya.

"Rumah kalian disebelah mana?" tanya Nathan.

"Rumah gue yang itu yang chatnya abu-abu, kalau rumah Aletta lebih sanaan lewat lima rumah dari rumah gue" jawab Arga beruntun tidak membiarkan Aletta menjawab pertanyaan Nathan.

Arga tidak membiarkan cowok manapun yang baru Aletta kenal berbicara banyak kepada Aletta, entah kenapa kalau ada cowok yang mendekati Aletta Arga merasa cemas.

"Oh,yaudah gue duluan ya.Rumah gue ada di ujung komplek" ucap Nathan dan melanjutkan perjalanannya.

"Jadi ke taman nggak?" tanya Arga kepada Aletta sepeningalan Nathan.

"Nggak usah joging ya Ar,tapi tetep ke taman soalnya kan ada yang mau beliin es krim" jawab Aletta menghadap Arga.

"Yaudah ayo" ajak Arga kepada Aletta.

"Ayok" ucap Aletta lalu menggengam tangan Arga.

♡♡♡♡♡

Sesampainya di taman Arga dan Aletta langsung menuju kedai es krim langganan Aletta milik pak Mamat.

"Pak Mamat" panggil Aletta kepada Pak Mamat.

"Eh neng Aletta sama den Arga, silahkan duduk !" Ucap pak Mamat sambil mempersilahkan Arga dan Aletta duduk.

"Iya pak" ucap Aletta.

"Neng Aletta sama Den Arga mau pesen rasa apa es krimnya?"

"Aletta aja Pak yang mau pesen Arga nggak kok" Ucap Arga.

"Ouh,kalau gitu neng Aletta pesen yang rasa apa?" Tanya pak Mamat.

"Biasa pak, rasa vanilla late" jawab Aletta sambil tersenyum kepada Pak Mamat.

"Siap neng, ditunggu ya!" ucap Pak Mamat lalu masuk ke dalam kedai.

"Ar, makasih ya lo baik banget selama ini" ucap Aletta sambil menatap Arga.

"Halah, sok-sokan bilang makasih lo"

"Ihhh, Arga orang lagi serius juga malah bercanda"ucap Aletta sambil membuang muka.

"Ini neng es krimnya rasa Vanilla late spesial untuk neng Aletta yang cantik"

"Makasih Pak" ucap Aletta sambil mengampil es krimnya. Tanpa berpikir lama Aletta langsung memakan es krimnya.

Aletta memakan es krimnya dengan wajah cemberut.

"Udah gede makan masih belebotan" ucap Arga lalu mengusap Es krim yang tertinggal di sudut bibir Aletta.

"Biarin" jawab Aletta cuek.

"Udah habis kan es krimnya?" tanya Arga.

"Udah"

"Yaudah ayo pulang,gue bayar dulu" ucap Arga lalu bangkit dari tempat duduk.

"Ar, mmm...." ucap Aletta sambil meraih tangan Arga.

"Apa?" tanya Arga.

"Boleh minta es krim lagi nggak, buat dirumah?" ucap Aletta sambil menunjukkan wajah puppy eyesnya.

"Yaudah gue ke Pak Mamat dulu" ucap Arga lalu masuk ke Kedai untuk menemui Pak Mamat.

"Ni" Arga menyerahkan kantong plastik yang berisi es krim kepada Aletta.

"Wahhh makasih Ar, kuy kita pulang" ucap Aletta senang.

"Yok" jawab Arga dan langsung melangkahkan kakinya.

Vote dan comenya jangan lupa❤