PREGNANT FROM INSEMINATION [END]

14. Extra

"ini bener kita mau ke rumah Qalila mah?" Tanya seorang gadis kepada Mama nya yang tengah fokus dengan hp nya.

"Iya kita mau ke rumah sepupu kamu, udah lama kan gak kesana?"

Gadis itu mengangguk.

"Iya, lama banget! Aku rindu deh sama dia"

Mama gadis itu hanya tersenyum.

~~

"Ehh Kiaraaa...Rianaa?? Kok? Tiba-tiba datangnya?? Ish jadi gak sempet beberes ini Aku" sungut Dita Mama dari Qalila.

Yah.

Gadis itu adalah Kiara, setelah 3 tahun tinggal di London akhirnya mereka kembali ke Indonesia.

Tapi hanya untuk sementara.

"Hehehehe..iya Tan, Mama nih" Kiara menyenggol pelan lengan Ariana.

Ariana nyengir kuda.

"Soalnya emang mendadak dek, Urgent" bisik Ariana pada Dita pada kalimat terakhir

HM...
Kalo sudah seperti ini Dita tau dari tatapan mata Ariana.

"Qalila nya mana Tan?" Tanya Kiara karena tak melihat Qalila berada di sekitar sini.

Ah..

Dia rindu dengan sepupu plus sahabatnya itu.

"Qalila? Tunggu ya?"

"LALAAA.. SINI TURUN... LIHAT SIAPAA YANG DATANG...!!" Teriak Dita membahana membuat Ariana dan Kiara mengerjap.

Uwihhh..

"Nah..tunggu ya, pasti ntar lagi dia datang" kata Dita yang di tanggapi senyum oleh Kiara dan Ariana.

"Yaudah silahkan duduk"

Kiara dan Ariana mengangguk lalu mereka duduk.

Tak lama terdengar suara langkah kaki yang menuruni tangga .

"Kiaraaa....UWAHHHHH..." Teriak Qalila kesenangan

Kiara yang melihat itu tersenyum tanpa ia duga Qalila langsung memeluknya dan di balas juga oleh dirinya.

Kiara maklum..
Qalila emang gini.

"Wowowow... selow-selowww..." Kiara kaget dengan Qalila yang tiba-tiba menubruk tubuhnya.

Qalila melepaskan pelukannya dan menyengir.

"Ya maaf, gue kan rindu" ucap Qalila, bibirnya manyun

"Kalo gitu peluk lagi dong" Kiara membuka lebar kedua tangannya

Qalila dengan senang hati memeluk Kiara.

"Udah-udah, Kiara nya di bawa ke kamar, masih capek itu dia" Ucap mama

Qalila mengangguk.

"Skuy RAA" teriaknya yang di balas anggukan oleh Kiara

**

"Qal, temenin gue jalan-jalan kemana gitu...gue udah lupa sama daerah sini nih" ajak Kiara, Kiara duduk di ujung tempat tidur, ia merasa bosan ingin pergi jalan-jalan.

"Mager bat gue Ra..ini masih pagi" ucap Qalila dengan suara parau.

"Gigi Lo ini masih pagi, ini udah sore woii" ketus Kiara.

Ya abisnya Kiara kesel aja gitu sama Qalila, udah sore gini masa masih di bilang pagi? Pagi dari mana coba?

"Ck! Iya-iya, yaudahh ayo" Qalila langsung bangkit.

Kiara gak beranjak dari tempat duduknya, dia cuma diam.

"Ngapa gak berdiri juga sih? Hayulahh" Qalila kesal.