PREGNANT FROM INSEMINATION [END]

15.tambahan Extra

"Anda siapa?" Tanya Kiara heran saat melihat pria bersetelan jas menatap dirinya dalam.

Kiara tidak tau pria ini siapa, kenapa tiba-tiba bisa masuk ke dalam rumah padahal rumah juga sudah di kunci.

Dari mana orang ini masuk, dan siapa yang ingin ia temui? Om dan Tantenya sedang tak berada di rumah, Qalila tengah sekolah. Ia sendiri di rumah.

"Kamu tak ingat aku?" Lirih pria itu.

Dia adalah Arga.

Kening Kiara menggernyit.

Siapa?? Memangnya Kiara kenal?

"Ohhh.. Om papa nya bocil yang manggil Gue Bubun kan? Yang di taman itu?" Kiara baru teringat.

Arga menghela nafas berat.

Kiara ini pura-pura lupa atau memang lupa?

Ia berjalan mendekat ke Kiara.

"Kamu benar tidak mengingat aku?"

Kiara menganggukkan kepalanya seraya tersenyum.

"Tau, Papa bocil yang di taman itu kan? Ada apa datang kesini om? Mau cari om valdo? Om valdo lagi pergi, oh iya. Om kenapa bisa masuk?" Cerocos Kiara bertanya.

Arga menghela nafas. Ia melangkah maju mendekati Kiara membuat Kiara merasa was-was dan berjalan mundur.

Semakin berjalan mundur Kiara, semakin berjalan maju Arga. Hingga Kiara mentok ke tembok.

"Om? M..mau ngapain?" Tanya Kiara takut

"Membuatmu ingat siapa aku sebenarnya" desis Arga menatap Kiara dalam.

Siapa saja tolong Kiara! Kiara merasa tambah takut sekarang karena saat ini pria di hadapannya telah berjarak satu jengkal dengannya.

Lalu tanpa Kiara duga Arga menciumnya.

Ingin Kiara berontak tapi kilasan-kilasan ingatan memenuhi kepalanya.

"Aarrghh" teriak Kiara saat ciuman itu sudah terlepas.

Arga menaikkan satu alisnya

Ada apa dengan Kiara?

"Kamu kenapa?" Tanya nya panik.

"Lo.. Arga?!"

~~~

"Kenapa kamu disini?! Saya sudah bilang untuk menjauhi anak saya dan pergi sejauh mungkin!!"

Itu suara papa Kiara, Leon.

Semua tengah berkumpul disini.

Di rumah milih Qalila, sepupu Kiara dari Papa nya.

"Maaf om. Saya kesini karena kami masih memiliki ikatan"

Kiara diam.

Ikatan apa yang di maksud Arga?
Bukannya semua telah usai? Tak pernah ada ikatan antara dirinya dan Arga.

Kecuali..

Lukas..

Dimana Lukas? Kenapa tak bersamanya? Apakah Lukas lebih memilih untuk melanjutkan hidup dengan Zaerah daripada dirinya??

Yah..

Kiara sudah mengingat semua, kedatangan orang dari masa lalunya lah yang membuatnya ingat akan semua masa lalu yang kelam itu.

"Ikatan katamu?! Ikatan apa?!"

"Anak kami om!" Bela Arga menatap Leon sengit.

Semua terdiam, termasuk Kiara