MY LOVE STORY FROM A GUITAR [CHANYEOL EXO]

When Your Gone

Beberapa bulan berlalu setelah kepergian Reinaa

Chanyeol pov

            Akhirnya SMTOWN Tour sudah selesai, dan sekarang aku sudah berada di dalam kamar. Mengistirahatkan seluruh badanku yang sudah pegal-pegal. Aku ingin tidur tapi bayangan tentang Reinaa berputar-putar terus di otakku. Semenjak aku menjauhi Reinaa dan berubah menjadi dingin, bayangan wajahnya yang cantik tidak pernah hilang dari ingatanku. Aku harus melupakan rasa cintaku padanya, dia lebih menyukai Kai daripada aku. Tapi bagaimana caranya?setiap aku ingin melupakannya tapi semakin aku merindukannya. Lamunanku buyar saat seseorang mengetuk pintu kamarku dengan tergesa-gesa.

            “Ada apa?”, kataku malas sambil membukakan pintu kamar.

            “Kata Wendy-shi Reinaa pergi dan kamarnya juga kosong. Ditelpon juga tidak diangkat. Apa kau tahu sesuatu?”, Tanya Suho hyung. Mwo?!Reinaa pergi. Itu bukan urusanku lagi. Tapi hatiku bertanya kemana dia pergi?

            “Kenapa hyung tidak menanyakannya pada Kai?”, kataku dengan wajah kesal.

            “Aku tadi sudah bertanya tapi dia bilang tidak tahu kemana perginya Reinaa, jadi aku bertanya padamu”, kata Suho Hyung.

            “Aku tidak tahu. Mungkin Sisi tahu Reinaa pergi kemana”, kataku mulai cemas.

            “Dia juga tidak tahu”, kata Suho hyung khawatir. Bahkan Sisi yang sahabatnya tidak tahu kemana perginya Reinaa.

            “Bagaimana kalau besok kita bertemu dengan Sooman ahjussi untuk menanyakan tentang Reinaa?mungkin dia tahu”, kata Suho hyung antusias. Benar juga apa yang dikatakan Suho hyung, satu-satunya yang tahu kepergian Reinaa adalah Sooman ahjussi. Tapi mengapa hatiku mengatakan bahwa Reinaa pergi jauh. Sudahlah, lebih baik aku cepat tidur daripada harus memikirkannya.

            Keesokan paginya aku, Suho hyung, Kai, Kris hyung, Wendy, dan Seulgi pergi menemui Sooman ahjussi ingin menanyakan tentang Reinaa. Awalnya aku tidak ingin ikut tapi dipaksa oleh Suho hyung. Ketika bertemu dengan Sooman ahjussi, Kris hyung langsung to the point menanyakan tentang Reinaa, tidak ingin berbasa-basi lagi.

            “Annyeonghaseyo, ahjussi mengetahui keberadaan Reinaa sekarang?”, kata Kris hyung to the point. Aku melihat Sooman ahjussi yang diam sejenak sepertinya terkejut dengan sikap kami.

            “Annyeonghaseyo, ada apa mencari Reinaa?”, kata Sooman ahjussi balik bertanya. Aku mulai frustasi jika menghadapi Sooman ahjussi.

            “Kami ada perlu dengannya, tetapi sampai sekarang dia tidak terlihat sama sekali. Ahjussi tahu dimana Reinaa?”, kata Suho hyung mulai geram.

            “O..itu..Reinaa..aku juga tidak tahu keberadaannya. Sudah sana kembali ke dorm, kalian masih butuh istirahat yang cukup. Aku ada urusan mendadak. Annyeonghaseyo”, kata Sooman ahjussi berlalu pergi, sepertinya dia menyembunyikan sesuatu.

            “Reinaa, kau pergi kemana? Kenapa tidak memberitahu tentang kepergianmu?”, kata Wendy dengan berlinang air mata. Aku diam, aku juga ingin menangis tapi aku tahan. Hatiku juga sakit, sangat sakit seperti ada duri yang tajam menancap di hatiku. Aku tidak tahu harus berbuat apa. Ini semua karena kesalahanku. Dia pergi jauh karena sikapku yang berubah dingin padanya. Disaat kau butuh tempat berlindung untuk masalahmu tapi aku pergi meninggalkanmu dan mengacuhkanmu. Aku menyesal Reinaa, ini kedua kalinya aku menyakitimu. Aku seperti kehilangan separuh hatiku saat kau pergi jauh dari hidupku.