1. Kisah :: 3 Maret 2003

394 12 0
                                    

Jangan lupa tinggalkan vomments :)

Selamat Membaca :)

Lamongan, 3 Maret 2003, pukul 02.15 WIB dini hari.

Di sebuah rumah praktek bidan desa, tokoh aku lahir. Ketika itu, Ayah dan Ibu menyambutku dengan suka cita. Bahkan, Ibu sampai meneteskan air matanya saat aku lahir di dunia. Kedua orang tua Ayahku yang ikut menemani Ibu untuk berjuang juga mengucapkan kata syukur berkali-kali karena Ibu dan aku selamat.

Aku bisa mendengar Ayah mengucapkan kalimat adzan di telinga kananku dan mengucapkan iqamah di telinga kiriku. Aku yang masih bayi, hanya bisa membalasnya dengan tangisan nyaringku. Sebenarnya aku ingin sekali mengatakan pada Ibu, "Terima kasih telah bertaruh nyawa untukku. Dan untuk Ayah, terima kasih telah mengucapkan kalimat yang indah untuk menyambutku di dunia ini."

Ayah dan Ibu memberikanku nama Sri Wulan Muti. Sri Wulan yang melambangkan pesona dan karisma serta Muti yang berarti patuh. Orang tuaku menginginkan aku menjadi seorang putri yang bisa menunjukkan pesonanya namun tetap menjadi orang yang patuh. Tidak menyombongkan diri. Semua harus seimbang. Aku meresponnya dengan melengkungkan bibir kecilku keatas, tanda jika aku menyukainya.

Wulan. Nama itu yang dipilih oleh orang tuaku sebagai nama panggilan. Wulan itu plesetan dari Bulan. Benda angkasa yang menerangi gelapnya langit malam. Yang memberi cahaya ke jutaan bintang agar mempercantik langit malam. Wulan, seorang anak perempuan yang diharapkan bisa menjadi cahaya bagi orang-orang di sekitarnya.

Dan Wulan itu adalah aku.

Aku akan menceritakan kisahku ini pada kalian semua. Kisah yang sebelumnya belum pernah aku bagi ke banyak orang. Harapanku semoga kalian bisa merasakan apa yang aku rasakan. Semoga kepedihanku di masa depan yang saat itu belum kuketahui, tidak akan dirasakan oleh orang lain lagi.

Terakhir, semoga Tuhan mengabulkannya.

Tbc

Alhamdulillah, aku berani buat nulis ini. Parah. Mungkin krn dorongan rasa peduli. Aku nggk maksa kalian buat suka, tapi jujur aku nulis cerita ini krn hasil dari keresahanku sama sikap sosial di sekitar kita.
Aku bkln nulis ini seperti cerita diary dan insya ALLAH bakal update setiap hari :)

2 Juni 2020

Tertanda,
Erina Putri

Akan Kuceritakan Semua Tentangku [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang