Jangan lupa vote comment dan share📣
Selamat membaca✨
• • •
Raka memarkirkan motornya pada garasinya lalu menatap mobil yang berada disebelah motornya, "Tumben Papa udah balik jam segini?" gumam Raka sembari menatap jam tangan yang melingkar dilenganya.
Raka mendorong pintu rumahnya lalu berjalan menuju ke kamarnya yang berada dilantai dua, namun ia berhenti lalu menatap kedua orang tuanya yang tengah bersantai diruang tengah. "Tumben Papa pulang cepet, enggak ada jadwal praktek?" tanya Raka seraya melangkah menuju kedua orang tuanya.
Andre menggelengkan kepalanya, "Nggak lah, masa praktek sampai malam terus. Kasian nanti jagoan Papa nggak ada yang nemenin main ps," ucap Andre yang duduk bersebelahan dengan Rosa.
Raka duduk ditengah kedua orang tuanya, "Udah tua jangan bermesraan didepan anaknya," ujar Raka lalu memeluk sang Mama, sedangkan Rosa membelai lembut kepala Raka.
Andre mendengus kesal pada Raka, "Kenapa pulang jam segini? Kenapa nggak main sampai malam aja?" tanya Andre.
Raka melepaskan pelukannya lalu menatap Andre. "Kalo main terus nanti diceramahin, sekarang giliran pulang nggak main dulu malah disuruh main!"
"Masa sih kamu nggak main? Kalo nggak main ngapain pulang hampir jam 7 malam, hem?" tanya Rosa lalu diangguki Andre.
Raka menyandarkan tubuhnya lalu menghadapkan tatapannya pada televisi, "Abis rapat osis Ma," jawab Raka, lalu beranjak kekamarnya.
Raka berjalan menuju kekamar mandi dengan tangan kanannya yang sudah menenteng handuk, hanya butuh waktu 15 menit Raka keluar dengan balutan kaos navi dipadukan dengan celana selutut berwarna hitam. Raka langsung membaringkan tubuhnya, "Cape banget," keluh Raka.
Drtt..
Drtt..
Raka meraba nakas samping ranjangnya lalu membuka notif dari Arsen.
Arseno: File proposal yang baru aja gue kirim lewat email, coba lo periksa lagi takutnya banyak yang typo.
Arseno: Yang teliti biar jangan nyusahin anak orang lo!
Rakasha: Siapa yang nyusahin anak orang?
Arseno: Elo lah goblok!
Arseno: Tadi gue mampir kerumah Bulan terus kata nyokapnya dia belum balik! Kemanain tuh bocah!
Rakasha: Ngapain tanya gue! Dibawa sama ojol yg dia naikin kali.
Rakasha: Ngapain juga lo kerumah dia? Pacar lo itu Bella!
Arseno: Mainlah itu membuktikan gue sahabat baik😏
Read"Sahabat baik? Ndasmu! Kalo baik nggak usah nyuruh gue revisi nih proposal!" ujar Raka sembari bangkit dari tidurnya lalu melangkah menuju meja belajarnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
RABULAN
Teen Fiction⚠️DO NOT IMITATE MY WORK⚠️ -plagiarism go away, please- •cover by : pinterest Ini adalah kisah Bulan Raka, bukan Bulan Bintang atau lainnya. Kisah persahabatan, ralat mereka berdua bukan sahabat melainkan MUSUH. Iya musuh! Musuh bebuyutan itu juga...