│ •➤ 𝐏𝐚𝐫𝐭 𝟏𝟓

2.9K 143 122
                                    

Nb : Karena turun salju akademi di liburkan sementara


🍵

Di Toko Hamburger...

"Boruto" panggil Mitsuki.

"Hum" jawab Boruto sambil makan burger.

"Kau sudah menjenguk Sarada?" tanya Mitsuki.

"Jangan bilang kau tidak tau" timpal Shikadai.

"Maksudnya?" tanya balik Boruto sambil menaikan sebelah alisnya.

"Bodoh, kau benar benar tidak tau apa apa ya" lanjut Inojin.

"Apa maksud kalian?" tanya Boruto bingung.

"Memangnya Sarada kenapa?"

"Kau ini, merepotkan saja" ucap Shikadai malas.

"Memangnya ada apa??"

"Cari tau saja sendiri" balas Inojin tersenyum tak berdosa.

"Cari tau apa?"

"Kau tidak tau kalau--" ucap Mitsuki tergantung.

"Tau apa Mitsuki?" ucap Boruto penasaran.

"E... eh a... ada Boruto kun juga ya" ucap Sumire yang bersama Namida dan Wasabi.

"Ehh ketua kelas" ucap Boruto.

"Bo... boruto kun sudah menjenguk Sarada?" tanya Sumire tersenyum.

"Kenapa dengan Sarada?" ucap Boruto.

"Sarada sedang demam" balas Wasabi

"Me... memangnya Boruto kun belum tau?" lanjut Sumire.

"Kenapa Sarada sakit ya, apa jangan jangan karena kemarin" ucap Boruto dalam hati.

"Ohh, jadi Sarada itu sakit ya" gumam Boruto pelan.

"Boruto" panggil Inojin yang melambaikan tangannya di depan muka Boruto.

"Kenapa dia sakit?" pekik Boruto yang langsung keluar tanpa berpikir.

"Kau mengkhawatirkan nya ya" goda Inojin.

"Tidak" ucap Boruto malu.

"Kau tidak mau menjenguk nya Boruto?" tanya Mitsuki tersenyum.

"Nanti aku akan menjenguknya" balas Boruto.

"Kenapa tidak sekarang saja" ucap Shikadai.

"Kalian, juga belum menjenguk Sarada kan?" tanya Boruto.

"Tentu saja kami sudah menjenguk nya" balas Inojin.

"Apa!!! kenapa kalian tidak mengajakku" ucap Boruto ngomel.

"Karena kau masih tidur" balas Shikadai.

"Boruto kun ba... bagaimana kalau Bo... boruto kun menjenguknya bersama ku" tawar Sumire.

"Ya baiklah" ucap Boruto.

"Oh ya Sumire tadi sebenarnya kami sudah menjenguk Sarada bersama ibu kami, maaf ya" ucap Namida.

"Aaa... tidak apa apa kok" balas Sumire tersenyum.

"Lebih baik kau cepat menjenguknya sebelum sore" saran Shikadai.

"Iya ya" jawab Boruto

Akhirnya Boruto dan Sumire pergi ke rumah Sarada bersama.

🍵

3:04 p.m.

Teng tung (angep aja suara bel ya)

"Tunggu Sebentar" ucap seseorang dari dalam dan membuka pintu.

"Eh Boruto" sapa Sakura.

"Dann..." ucap Sakura bingung siapa nama anak yang serba ungu tersebut.

"Namaku Sumire Kakei" ucap Sumire memperkenalkan diri sambil tersenyum.

"Oouu Sumire ya"

"Ayo masuk jangan di luar terus, dingin" ucap Sakura tersenyum.

Boruto dan Sumire pun masuk kerumah Sarada dan membuka sepatunya.

"Sarada ada Boruto dan Sumire" ucap Sakura memangil Sarada sambil mengetok pintunya

"Sumire" batin Sarada terkejut.

"Dia sedang meminum obat nya" ucap Sakura membuka pintu.

Boruto dan Sumire hanya menganguk dan masuk ke kamarnya Sarada.

"Sarada, apa kau sakit karena kemarin ya?" tanya Boruto.

"Aku minta maaf" lanjut Boruto menunduk kan kepala karena merasa bersalah.

Sarada hanya diam tidak menjawab.

"Sarada kau sedang minum obat ya" ucap Sumire tersenyum.

"Iya" balas Sarada.

"Maaf ya aku tidak membawa apa apa" ucap Sumire.

"Tidak apa apa"

"Sarada kau belum minum obat ya?" tanya Sumire yang melihat sebuah obat utuh yang belum di minum.

"Nanti saja" balas Sarada.

"Kenapa nanti?" tanya Boruto.

"Tidak ada urusannya dengan mu tau" balas Sarada dingin.

"Kau itukan temanku" ucap Boruto kesal.

"..."

"Sarada sebaiknya kau minum obatmu dulu" ucap Sumire mengalihkan pembicaraan agar tidak terjadi keributan.

"Biar aku bantu" ucap Sumire lalu mengambil kan minum.

Lalu Sarada meminum obatnya.

"Sarada kau marah pada ku ya" ucap Boruto.

"Tidak" balas Sarada ketus.

"Kalau begitu kami pulang dulu" pamit Boruto.

"Iya"

"Ayo ketua kelas"vucap Boruto yang langsung menggandeng tangan nya Sumire.

Pipi Sumire pun memerah seperti tomat.

'Kenapa dengan aku ini' batin Sarada.

"Haa sudah lah" lanjutnya dalam hati dan menampar pipinya sendiri.

𝐄𝐕𝐄𝐑𝐌𝐎𝐑𝐄 , boruto: naruto next generationsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang