NB!
Baca ini dulu biar ngerti alur nya!!
Untuk font yang miring semua itu berarti batinnya neng Jiyeon ya....
Sedangkan yang font miring dan diikuti tanda petik di awal dan diakhir itu berarti batin dari salah satu cast di second chance.
Okey...enjoy this story!
Hope u like it!!
oOo
Tok tok tok!
Jiyeon telah selesai mengganti bajunya, ia pun langsung ke kamar sehun karena akan dikenalkan oleh seseorang, "Masuk!" Tihtah sang pemilik kamar membuat Jiyeon menarik nafasnya dalam lalu membuka pintu raksasa itu.
Jiyeon memasang wajah senatural mungkin, "Ada apa yang mulia?"
"Duduk lah, aku akan memperkenalkan seseorang pada mu." Membuat Jiyeon bingung dan duduk tepat didepan sehun.
Sehun memperhatikan Jiyeon dari atas sampai bawah, "Sepertinya kau memang suka memakai gaun dengan hiasan bunga kecil ya?"
Jiyeon pun tersadar dan tersenyum, "Hanya kebetulan saja yang mulia." Sehun pun mengangguk mengerti.
Tepatnya hanya ini yang tak ada batu permata, mutiara ataupun emas.
"Alesha!" Panggil Sehun, Jiyeon pun menoleh dan betapa terkejutnya ia ketika ada seorang gadis kecil berjalan kearah mereka dengan kepala tertunduk.
Mata Jiyeon berbinar, sudah sepuluh tahun sejak ia memutuskan hidup mandiri dan keluar dari panti, membuat ia kangen akan sosok anak kecil didalam hidupnya.
Namun, seperkian detik berikutnya Jiyeon menggelengkan kepalanya dan menatap sehun bingung, membuat yang ditatap ikut menaikkan alisnya tak paham akan pergantian ekspresi Jiyeon yang begitu cepat.
Anak siapa ini? Di novel bahkan tak ada yang bernama Alesha!
Memang jalan cerita berubah, jangan jangan! Gadis kecil ini?!
Anaknya sehun?!
"Perkenalkan ini Alesha, adikku." Ucapan Sehun membuat Jiyeon tertawa canggung karena telah memikirkan hal yang tak masuk akal.
"O-oh, adik ya? Saya kira anak Anda yang mulia." Ucapnya tersenyum canggung.
"Dari mana asumsi aneh itu berasal? Ah sudahlah, Alesha berikan salam." Ujar sehun, Alesha pun membungkuk hormat.
"Hai Alesha, aku Jiyeon." Ucap Jiyeon ramah, "Alesha d'barack Christopherious." Ucap gadis berumur sekitar 14 tahun itu sembari tetap menunduk.
Gadis pemalu?
Jiyeon pun berdiri dari duduknya dan berjalan kearah Alesha, "Gadis cantik! Ada apa? Kenapa kau menunduk seperti itu?" Hal ini membuat Sehun tersenyum tipis.
"Alesha memiliki dua iris mata yang berbeda." Ucap Sehun, Jiyeon pun tersenyum sembari memegang dagu Alesha pelan
"Angkatlah kepalamu, tak ada yang ingin mengejek mu disini." Ucapan Jiyeon membuat Alesha sedikit demi sedikit mengangkat kepalanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Second Chance✔️
Fanfic[BUKAN NOVEL TERJEMAHAN!!] Bangun dari kematian lalu menjadi bangsawan? Dan, merasakan kematian untuk kedua kalinya? Tidak akan! >>>Semua murni dari pikiran author sendiri🐣 Hope u like it!
