Hening di Sore Itu

165 7 2
                                    

Tidak biasanya jalanan jadi sesunyi ini.

Bising suara kendaraan yang biasanya lalu lalang,

sedikit demi sedikit berubah menjadi hening.

Adalah suaramu yang memecah keheningan di saat hati sedang memilih untuk sendiri.

Kau selalu mampu membawaku kembali menatap lembayung,

dengan kau sebagai pemeran utamanya.

Aku kembali kau buat hancur sedalam-dalamnya.

Belajar melupakanmu adalah cara terbaik mengingat setiap detik yang pernah ku lalui bersamamu.

Sedangkan mengingatmu, adalah hal sejujurnya tak ternilai.

Aku tahu, selama ini kita senantiasa berjibaku melawan waktu.

Dulu kau sangat benci hal-hal kecil yang membuatku jauh darimu.

Sekarang, kau sangat benci hal-hal kecil yang mengingatkanmu padaku.

Kita berubah, dari sepasang manusia yang saling melempar harapan,

Menjadi dua manusia yang tidak saling mengenal.

Seseorang pernah berkata padaku,

Katanya, "kita tidak perlu memaksa diri kita untuk melupakan segala hal pahit yang telah berlalu".

"Kita patut berterima kasih, karena kehadirannya dulu, kita bisa se tegar hari ini".

Setiap cerita adalah tinta, setiap luka adalah lukisan.

Hidup memang tidak mengajarkan kita untuk menabung luka setiap harinya.

Tapi aku percaya, bahwa setiap luka akan membantumu dewasa dengan sendirinya.

Dan mampu menjalani hidup dengan lebih bijaksana.

"Untuk melepas, kau tidak perlu belajar melupakan.
Segala hal yang pernah datang adalah anugerah.
Kita perlu belajar mengikhlas, agar rasa benci tidak selamanya menetap"

Hari Ini - "Aku ada pada setiap diam."Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang