34

24.9K 1.2K 128
                                    

Happy reading

Keesokan harinya para siswa atau siswi pun diberi tugas masing-masing dari guru, ada yang memasak mencari kayu bakar,mengambil air yang lumayan jauh dari perkemahan,membersihkan sampah yang berserakan dsb dan Keisha dkk ditugaskan untuk mencari kayu bakar di hutan sedangkan Kelvin dkk sedang mengambil air di sungai.

"iiishh Kenapa kita sih yang nyari kayu bakar kan repot" gerutu Amel

"Amel Daripada Lo ngomel mulu mending cepat ambil tuh kayu keburu gelap" ucap Feli sedangkan Keisha masih setia dengan wajah datarnya sambil mengambil kayu yang ia dapat

"Kayaknya udah banyak nih Balik yuk" ajak Feli Mereka pun berjalan kembali ke perkemahan tetapi di tengah jalan keisha merasa ingin buang air kecil

" kayaknya tadi gue lihat WC deh gue ke sana bentar ya"

"mau kita temenin nggak?"

"nggak" ucapnya lalu melenggang pergi meninggal meninggalkan Feli dan Amel yang sudah duduk di bebatuan dekat mereka singgah sembari menunggu Keisha. kayu bakar Keisha? Ia titipkan pada Feli dan Amel

sesampainya Keisha di toilet tersebut tanpa berpikir lama karena keadaan toilet yang sangat sepi dan gelap Ia pun langsung masuk setelah selesai Ia pun keluar dari toilet.saat ingin menghampiri Feli dan Amel tiba-tiba ada yang menariknya ke samping toilet dan mengarahkan pisau di lehernya membuatnya tak bisa bergerak

" Halo Keisha gimana kabar lo Ups tapi kayaknya nggak baik deh karena ajal lo udah deket"

"Prinsa mau lo apa sih "

"mau gue,Gue mau lo jauhin Kelvin"

"nggak akan lu bener-bener cari mati key" Geram prinsa semakin mendekatkan pisaunya ke leher Keisya tetapi sebelum menyentuh lehernya Keisha lebih dulu memelintir tangan Prinsa dan menguncinya

"lo apa-apaan sih lepas nggak!"ucapnya sambil berusaha melepaskan cekalan tangan Keisha tanpa keisha Sedari di belakang toilet tepatnya di samping Keisha adalah jurang prinsa yang menyadari itu pun tersenyum smirk Prinsa pun berbalik membelakangi jurang refleks Keisha pun mengikuti pergerakan prinsa.prinsapun mulai memundurkan langkahnya dan Keisha yang menyadari itu hanya mengernyit bingung karena tidak menyadari jurang yang berada tepat di belakangnya hingga

"aaaakkkh" teriak Keisha saat tubuhnya menggelinding di jurang yang sangat dalam itu Prinsa yang menyadari rencananya berhasil pun berbalik dan melihat Keisha dibawah jurang dengan darah yang mengalir di kepalanya karena benturan dari batu saat ia jatuh dan menggelinding dari atas

"kok Keisha lama banget sih" khawatir Amel

" iya juga ya Kita cek yuk"merekapun ke toilet yang di datangi Keisha saat ia mengeceknya tak ada seorangpun di sana membuatnya semakin cemas dengan keadaan Keisha

"mending kita balik ke tenda minta bantuan buat cari Keisha"ucap Amel yang diangguki oleh Feli merekapun kembali ke tenda dan melaporkannya ke guru Pembina Sesampainya di tenda Feli dan Amel pun langsung diberikan pertanyaan bertubi-tubi dari kelvin karena tidak melihat Keisha bersamanya

"Keisha mana dia Kok enggak sama kalian? Keisha luka di sana atau kisah hilang"

"hooss hos hos Keisha Keisha hilang"

"Bagaimana bisa Feli Amel?" tanya Sang Guru Pembina seketika para murid pun mengelilingi Feli dan Amel

"tadi itu kita lagi nyari kayu bakar pas kita pulang Keisha izin ke toilet kita nawarin dia buat nemenin dia dianya nggak mau ya udah kita tunggu aja tapi udah setengah jam dia nggak balik karena khawatir gue sama Feli samperin dia ke toilet tapi dia nggak ada"

" gue mau cari Keisha !"ucapnya yang ingin pergi tetapi tangannya dicekal oleh Erlan

"kita tunggu bala bantuan dulu"

" Keisha sendiri dan gue nggak bisa diam aja di sini"

"gue tahu vin kalau lo jangan gegabah,ini hutan Bro bukan kota kalau lo nya nyari sendiri yang ada lo yang hilang"bentak Erlan membuat Kelvin terdiam

" gue tunggu setengah jam kalau belum datang gue pergi sendiri"Putusnya

di sisi lain

" Ren gue dapat informasi dari anggota yang ikut camping katanya ketua hilang"

Brukk (si Rendi memukul meja sampai patah, tragis sekali nasibmu meja😗)

"Arahkan sebagian anggota untuk mencari keberadaan Keisha sekarang!"ucapnya yang langsung dituruti oleh salah satu anggota yang mendapatkan informasi tersebut

sesampainya ke tempat tujuan Rendi dan beberapa anggota BD pun berpencar untuk mencari ketua mereka tak begitu lama mereka pun menemukan leader mereka di bawah jurang. kepala yang mengeluarkan cairan merah membuat amarah Rendi memuncak melihat orang yang ia telah anggap sebagai adik terkulai lemas

"gue bakal temuin orang yang udah buat lo kayak gini key"ucapnya dengan penuh amarah dan membawa Keisha ke KA. Hospital

setelah setengah jam menunggu akhirnya tim SAR pun datang tanpa basa-basi Kelvin pun langsung mencari Keisha bersama beberapa tim SAR dan Erlan Vino dan Revan yang sedari tadi juga khawatir dengan keadaan Keisha

sudah hampir 3 jam mereka mencari Keisha tapi nihil mereka sama sekali tak mengetahui keberadaannya membuat Kelvin mengacak rambutnya frustasi

"aaakkhh Keisha Lo di mana sih" teriaknya

"Maaf Dek sepertinya pencarian kita lanjut besok saja karena sudah mulai larut malam "

" nggak kita harus cari Keisha.KEISHA KEISHA"

"vin udah vin kita lanjut nyarinya besok aja"

" nggak Lan gue mau cari Keisha. kalau kalian nggak mau Mending kalian balik aja biar gue yang nyari keisha sendiri!"

Bukk

"lo sadar nggak sih sama yang lo ucapin kalau lo nekat pergi sendiri Bukannya nyelamatin lo malah nyusahin bego"ucap fino setelah memukul Kelvin

"fino tahan emosi lo"

" sorry"ucap fino kepada kelvin yang sedang menyeka darah yang keluar dari sudut bibirnya

" gue yang seharusnya minta maaf karena udah nyusahin kalian semua"

~♥~~♥~

ceklek

" Bagaimana keadaan Keisha dok" tanya Rendi pada dokter yang baru saja keluar dari ruang rawat Keisha

"mohon maaf miss keisha tidak dapat kami selamatkan"ucap dokter tersebut sendu karena menerima kenyataan bahwa pemilik RS yang ia tempati bekerja tidak dapat diselamatkan


(autor nepatin janjikan saat percakapan yang sama Keisha;)



Vote dong jangan cuman dibaca doang:(

Keyvin [end]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang