Sheila sampai di apartemen milik bara dan memencet bel namun tidak ada yang membuka sama sekali
Sheila berusaha mengingat dan dia mengetahui kode yang diberikan bara beberapa waktu lalu saat Sheila sakit di apartemennya
Sheila memencet kata sandi yang diingat dan ternyata benar kata sandi itu tidak berganti pintu apartemen terbuka
" Permisi apakah ada orang
" Bara...Namun tidak ada jawaban Sheila memberanikan diri untuk membuka pintu kamar yang ditempati oleh bara
Dan mendapati Bara sedang tertidur dengan menggunakan selimut wajah Bara pucat
Sheila langsung duduk dan memegang kening bara
"Kau masih sangat panas Kau bodoh kau memiliki banyak uang tapi tidak bisa menyuruh asisten mu untuk merawatmu?
Sheila pergi ke arah dapur bergegas mengambil handuk dan mengompres keningnya bara di jidat menggunakan handuk kecil.
"Mengapa perasaan membuatmu bodoh Dan mengapa juga perasaan membuatku lemah
Sheila kali ini menitikkan airmata entah mengapa tapi air mata itu mengalir begitu saja
bara yang merasakan hangat di keningnya berkerut dan membuka matanya masih samar-samar bara melihat Sheila dengan telaten mengurus dirinya namun Bara heran mengapa ada air mata di kelopak matanya Sheila
Sheila masih fokus mengompres Bara namun sebuah tangan mengagetkannya ya baru memegang tangan Sheila Dan tersenyum
" Kau datang.. apakah kau mencemaskan ku?
Aku hanya datang untuk memenuhi permintaan Sherra
’’Tapi aku melihat ada yang berbeda Dimata mu ..bara mengatakannya dengan suara lemah
" apakah kau pria miskin yang tidak bisa menyuruh asisten mu untuk merawatmu mengapa Kau membiarkan dirimu sakit
'' sakit ini tidak bisa diobati oleh asisten maupun dokter yang bisa menyembuhkannya hanya dirimu aja
" Diamlah dan istirahat Aku akan membuatkan bubur
Sheila bergegas pergi ke dapur dan menyiapkan makanan untuk barang memasak sup untuk barat
Baru tersenyum dan menutup matanya kembali
setelah setengah jam makanan sudah siap dan bara masih tertidur , Sheila mengecek suhu tubuh bara lagi dan cepat sekali turunnya ..
Sheila termenung menghadap jendela luar apartemen bara ...hari sudah hampir sore ...
Bara membuka matanya dan melihat sheila sedang melamun ...
"Ehemmm.. bara sengaja berdehem untuk membuyarkan lamunan sheila
" Kau sudah bangun .. akan ku panaskan buburnya
" Makanlah supaya kau bertenaga
* Tanganku terlalu lemah untuk memegang sendok
" Manja!! kau terlalu manja buka mulutmu
Sheila menyuapi Bara awal nya canggung karena bara menatap Sheila seperti ingin menerkamnya ...
dengan sangat telaten mengelap bibir bara jika ada sisa-sisa bubur yang tertinggal di bibir BaraSelesai menyuapi sheila langsung kedapur membersihkan sisa makanan
Sheila mengecek kening bara lagi ...
Bara hanya menikmati setiap sentuhan yang diberikan Sheila ..
Itu menjadi obat ampuh untuk bara .." Demam mu sudah mulai turun istirahat lah , aku akan menyiapkan makan malam akan kusimpan diatas nakasMu dan bisa kau makan nanti malam
Bara yang duduk bersandar di sisi ranjang tengah mendengarkan sambil memandang Sheila dengan sedikit senyum tersungging di bibirnya
KAMU SEDANG MEMBACA
Cinta Gila Iparku
RomanceBara mengatakan dengan wajah dingin dan rahang mengeras ,,, " Baiklah Pergilah dari sini dan detik ini juga akan menelpon Sherra untuk membatalkan pernikahan kami. " Kau gila Bara ini tidak benar , Mengapa kau tidak mengerti bahwa aku sudah menika...