Cinta Gila Iparku

23

Pokoknya kalau vote sudah lebih dari 100 langsung aku update lagi besoknya 😍🥰
Marilah kita bekerja sama ya gaes ..
Aku penuhin penasaran kalian
Kalian kalian kasih semangat aku ...
Koment satu huruf aja aku sudah senang ...

________________________________

Tiba waktu Sherra yang akhirnya benar-benar pulang ke Indonesia dan menetap di rumahnya Sheila.
Sheila saat ini telah sampai di bandara menunggu di pintu kedatangan sambil menengok ke arah depan berharap Sherra cepat muncul.

Namun sudah lama dan para penumpang sudah keluar semua tapi adiknya sherra belum juga menampakkan batang hidungnya . Sheila jadi gelisah dan khawatir terjadi sesuatu pada adiknya itu

Sheila memutuskan untuk menanyakannya ke petugas yang menjaga pintu kedatangan dan ternyata memang penumpang sudah turun semua .

Sheila berusaha menghubungi Sherra namun no hp sherra bahkan tidak aktif . Sheila menuju parkiran sambil menelpon William.

Setelah menelepon William Sheila segera pulang ke rumah . Ponsel Sheila kembali berdering menampilkan nama 'bara ' dilayar hp nya . Hanya karena melihat nama bara di layar ponselnya saja Sheila kaget dan tiba-tiba menepikan mobilnya ia gugup memegang dadanya yang berdegup kencang .

Sheila berusaha menenangkan dirinya dan memutuskan melanjutkan tanpa mau mengangkat telpon dari bara . Ia tak ingin hatinya akan kembali luluh jika berbicara dengan bara.

Saat sampai di apartemen Sheila berniat untuk menghubungi William  namun tanpa diduga baru saja Sheila masuk kedalam ternyata sudah melihat sherra tertidur bersandar di pundak bara sedangkan Bara hanya diam dengan wajah datar lurus menatap kedepan.

Saat Sheila masuk pun bara hanya mengangkat alisnya lalu tersenyum kepada Sheila , Sheila yang melihat itu memilih memalingkan tatapannya ke adiknya yang masih tertidur

Jujur saja sebenarnya Sheila kaget dengan adanya Pria yang selama 1 Minggu ini dihindarinya mati-matian bukan hanya menghindar tapi juga berusaha keras melupakan pria keras kepala yang selalu saja muncul diotaknya kapanpun dimanapun , bahkan saat bersama William.

" Sherra aku menelpon mu , sherra memasang wajah cemberut Karana tau orang yang dikhawatirkan nya malah sedang tertidur pulas disamping pria yang membuat dadanya berdegup tak karuan.

Sherra yang mendengar suara kakaknya langsung membuka mata nya dan bangkit memeluk Sheila

"kakak maafkan aku tiba-tiba jam terbang ku dimajukan dan aku sudah sempat menelpon bara tapi saat mau menelpon kakak ponsel ku mati huuhh ...

" Yasudah sherra yang penting kau sudah sampai dengan selamat , melepaskan pelukan  dan membawa adiknya duduk kembali

" Tadi aku juga menelpon kakak menggunakan ponsel bara tapi kakak tak mengangkat nya setelah itu aku tertidur

Sambil mendngarkan sherra yang bercerita Sheila sekilas melirik wajah bara . Pria itu seperti nya baik-baik saja dan benar-benar tidak mengganggu Sheila selama dia Minggu ini

Jujur Sheila sangat merindukan tatapan , sentuhan , wangi dan belaian bara semua nya dia suka pada bara .Namun  saat melihat wajah adiknya semua perasaan itu benar-benar harus dihapus.

Bara menatap tajam Sheila berusaha tenang sebenarnya ia sangat ingin memeluk sheila namun itu tak mungkin karena Sheila akan membencinya dan tentu bukan itu yang diharapkanya