10

410 5 0
                                    

Cahaya masuk begitu saja membuat seseorang dikasur itu menggeliat sambil tetap memeluk wanitanya didalam rengkuhan yang terselimuti sampai kepala. Membuka mata perlahan melihat kedalam selimut ada wanita yang direngkuh kuat sampai pagi ini. Sungguh Elvan tak ingin membagi clara kepada siapapun. Walaupun terbesit kejadian kemarin yang tidak bisa menahan diri sampai sampai dia melukai wanitanya.

Elvan pun segera bangkit dari tempat tidur dengan perlahan agar tidak membangunkan clara yang sedang nyenyak dengan tidurnya walaupun hati enggan meninggalkannya dikasur ini sendiri tanpa pelukan. Elvan ingin membuat clara seperti ratu saat ini dan dia babu sekaligus raja yang akan selalu ada.

Elvan segera menuju dapur untuk memasak makanan yang sangat lezat. Dia ingin menghabiskan waktunya dengan clara hari ini. Dia pun sudah mengirim pesan ke tangan kanannya untuk menggantikannya tak ada alasan sebenarnya untuk memberitahu karena perusahan itu miliknya, hanya saja saat ini dia lagi senang dan ingin melakukan yang terbaik dengan memulai hal baik.

Harum dari masakan elvan pun sudah memenuhi dapur dan memasuki kamar yang ditiduri seorang wanita saat ini. Clara pun terbangun dan melihat tak ada orang di sisinya dia senang tapi tak sepenuhnya karena walaupun takut clara tetap menyukai nyamannya pelukan sepupunya itu. Clara pun langsung ke kamar mandi untuk membersihkan badan sebelum turun kebawah.

Setelah 30 menit lamanya memasak elvan pun selesai membuatkan steak daging dan berbagai lainnya yang mengundang nafsu.
Bertepatan pula dengan hadirnya clara didapur dan dengan senyuman terbaik elvan menyambut wanita yang dia tunggu.

" kau sudah bangun sayang " kata elvan menghampiri clara dan mencium keningnya singkat.

Clara mengangguk. " iya" hanya kata itu yang clara katakan.

Berbeda dengan clara yang akan membalasnya lagi kini clara hanya diam dan menjawab seadanya dan membuat elvan kecewa pada tindakannya kemarin.

" maafkan aku clara.. sungguh aku minta maaf. Tak ada niatku untuk menyakitimu "

Tak ada sahutan dari clara untuk menanggapi ucapan elvan. Dia lebih memilih mengambil makanan untuknya dan memakannya. Tapi selesai kunyahan pertama clara menjawabnya.

" tak apa, mungkin ini memang pantas terjadi " kata clara dengan hati yang sangat perih mengingat kejadian kemarin.

" sebagai permintaan maafku, apa kau mau pergi denganku? "

" kemana "

" kau mau ikut? " bukan jawaban yang diberikan elvan melainkan pertanyaan untuk memastikan yang di jawa dengan anggukan.

Selesai makan clara membersihkan dapur sedangkan elvan membesihkan tubuhnya. Mereka berdua melakukan kegiatan yang sama yaitu mengganti pakaian di tempat yang berbeda karena hari ini mereka akan pergi. Clara memakai gaun hitam sedengkul  dan flatshoesnya sedangkan elvan dengan kemeja putih yang pas ditubuhnya. Mereka pun siap melakukan hal yang menyenangkan hari ini.

_____

Perjalanan yang begitu lama sampai akhirnya mereka sampai di pantai yang cukup sepi namun menenangkan. Clara langsung membuka pintu mobil dan berlari lari di ombak yang juga menyapanya dibawah lagit sore yang indah. Clara tersenyum bahagia saat ini bagaimana sepupunya ini tau dia menyukai pantai di saat sore seperti ini. Tak mau ambil pusing clara tetap bermain ombak disana dan langsung berlari mengajak sepupunya itu bermain bersamanya.

" kau bahagia, clara? " kata elvan menunggu jawaban

Anggukan antusias terlihat. " ya.. aku sangat bahagia hari ini "

Tak ada kata yang bisa menggambarkan bahagianya saat ini ketika clara mengatakan dengan anggukan dan senyum yang sangat indah. Mereka terus bermain air, keduanya berlarian saling mengejar satu sama lain sampai terjatuh di hamparan obak. Mereka berdua tertawa seakan mereka orang terbagia hari ini membiarkan basahnya pakaian yang mereka kenakan.

Setelah lelah tertawa mereka berdua tersenyum sembari melihat terbenamnya matahari dengan keadaan elvan memeluk clara dari belakang dan hamparan ombak yang tetap mengenai mereka berdua.

" indah sekali bukan? " kata elvan dalam hening yang menyenangkan

Anggukan disertai senyuman dirasakan oleh elvan. Clara pun membalikan tubuhnya agar menghadap ke arah elvan.

" terimakasih untuk hari ini " kata clara dengan tulus dan elvan membalas dengan senyuman terbaik.

_____

Wohooooo terimakasihhh kepada pembaca yang sudah mau membaca, memberi vote dan komen terharu sekali. Ini ceritaku yang kupikirkan sendiri yaa jadi jangan lupa tinggalkam kasihmu dengan vote dan komen.
Muehehehehhehhe
.
.
.
Zalova💙

kutahu salahTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang