Love Beautiful School

26 { Problem! }

"Menyukai bukan salah setiap orang, menyukai adalah takdir dan mencintai adalah pilihan. Terserah kamu ingin yang mana, terjebak dengan kata 'suka' atau berakhir dengan kata 'luka'"

_Keyla Agatha Kenzie_

Motor sport warna-warni kepunyaan pangeran DIRGANTARA tengah melaju membelah Ibu Kota. Rintik pilu menghujam ibu Pertiwi malam ini, semilir angin menambah nuansa mencekam. Ditambah lagi tak ada guratan lengkung diwajah sang pengendara. Malam ini mereka benar benar siap untuk bertempur.

Sang leader memberhentikan motor sportnya tepat di gang perjanjian, gang yang sama setiap mereka akan melakukan aksi keadilan.

"Dimana mereka?" Suara bass itu terdengar nyaring, bahkan rintik pilu tak berhak memudarkannya.

"Surat penyerangan mereka tertera jam 7, gue nggak yakin kalau Kenan nggak beraksi!" Zino salah satu inti C'BOY yang selalu dikirim surat. Mungkin saja berkat wajahnya yang tampan surat pun ikut melekat.

Saga melirik sebentar jam tangan hitam yang bertengger manis dilengannya. "19:13, gue rasa mereka nggak bakalan dateng!"

"SIALAN!" Umpatan itu berasal dari sang leader, urat-urat dipergelangan tangannya timbul menandakan lelaki pemegang sabuk biru Taekwondo itu dalam keadaan marah.

"Din, coba tanya Mang Asep, anak anak TIGER ada lewat sini nggak?" Intruksi lelaki yang memegang jabatan ketua osis tentu kalian mengenalnya bukan?.

Ketua kelas XI MIPA3 tak lain tak bukan adalah Dino menghampiri Mang Asep yang berada diseberang jalan dekat pohon tua tersebut.

"Aku suka body goyang MAMA MUDA, MAMA MUDAAA, MAMA MUDAAAA DAAA.....DAAA..DAAAAA....."

Dino melihat Mang Asep sedang bergoyang tersebut menatap ngeri, sudah lah jualan ditempat sepi, di bawah pohon, sendiri pula. Apakah ini penyebab dari goyangan Mang Asep??. Digeboy asoy Mas!..

Raka yang sedang menyender di motor sport, mengeluarkan benda pipih, lalu mengetikkan sesuatu disana.

RakaAlcarega

Udah sampai belum?

Lantas ia tersenyum. Zino yang melihat itu pun ikut mengeluarkan pesonanya. "Ka,, gue baru di DM ama cewek,, BWUEEEHHHHH!! CAKEEEP!!. ASLII dehh!"

"Who?"

"Dia bilang namanya Wati sih Ka, dia mahasiswa semester 3 dan katanya dia penghuni apartement lantai 5 di basecamp kita."

Raka memasukkan kembali benda pipih yang sempat ia keluarkan tadi lantas menghadap kearah Zino. "Kak Wati yang punya dogi betina?"

"Kok lo tau?" Raka mengedikkan bahunya acuh. Perbincangan dua makhluk planet itu terhenti kala mendengar ucapan dari sang ketua.

"Gimana Din?, Ada?" Tanya Revan, tangannya sudah gatal saja ingin menghajar wajah songong dari TIGER.

Dino berlari kecil menghampiri mereka. "Enggak ada bang, kayaknya mereka nggak bakalan datang!"

"Itu Mang Asep kenapa goyang goyang gitu?". Sejujurnya Alvin penasaran dengan tingkah Mang Asep, apa ada lagu baru yang lagi viral di tiktok?. Kenapa dia jadi kudet gini.

Dino hanya mengangkat bahunya, ia juga bingung mau menjawab apa. "Ridho, Sehan borong nasi goreng Mang Asep, bawa ke markas!"

"SIAAAAP BOSQUEE"