NEW YORK [On Going]

N Y | Part 44 - List of The Blocked Guests

    "Maaf Sir, namun anda tidak bisa masuk kedalam kantor ini" Cegat salah satu petugas keamaan dari Presley International Corporation

    Tyler yang mendapat pertanyaan macam itu pun otomatis memberhentikan langkahnya dan menatap petugas keamanan itu bingung "Apa maksudmu? Aku Tyler Carter, kekasih Aubeline Presley, atasanmu"

    Petugas keamaan itu mengangguk paham "Saya mengerti, namun nama anda terdaftar di list nama orang terlarang untuk masuk ke dalam kantor ini"

    Tyler membelakan matanya tidak percaya, list orang terlarang? Bagaimana bisa? "Aku salah satu rekan bisnis perusahaan ini, Bagaimana bisa?"

    "Kami mohon maaf tetapi kita tidak mengerti permasalahan tersebut, kita hanya menjalankan protokol keamanan kantor" jawab petugas keamaan tersebut

    "Aku bukan orang berbahaya, kantor ini milik kekasihku sendiri, Bagaimana bisa namaku terdaftar di daftar bodoh itu? Kau yakin kalian tidak salah nama? Karena kau bisa saja memberi tau Miss Presley untuk memecat kalian" ujar Tyler membela diri

    Petugas Keamanan itu pun menghela napas berat "Saya paham anda merupakan kekasih dari pemilik perusahaan, namun nama anda baru saja terdaftar di list kami, dan Miss Presley sendiri lah yang mendaftarkan nama anda"

    Tyler terkejut mendengar penuturan petugas keamanan tersebut "Perlihatkan aku list sialan kalian"

    "Maaf, tidak bisa. Itu merupakan salah satu aset kantor"

    Tyler berdecak lalu tangannya pun bergerak mengambil ponselnya untuk menghubungi Aube untuk meminta bantuan. Namun sudah beberapa kali pria itu menghubungi Aube, jawaban yang pria itu dapat tetaplah sama, nomor wanita itu tidaklah aktif.

    "Hubungi atasan kalian" perintah Tyler pada petugas keamanan tersebut

    Petugas keamanan tersebut pun dengan cepat menggelengkan kepalanya "Maaf Sir, anda tidak memiliki kapasitas untuk menyuruh kami. Karena kami hanya menjalankan perintah yang diberikan oleh Miss Presley"

    "Sial. Kapan namaku terdaftar?" Tanya Tyler kesal

    "Tadi pagi, tepat saat Miss Presley sampai di kantor"

    Tyler berdecak pelan, lalu tangannya pun bergerak untuk menghubungi seseorang lewat ponselnya, dan untungnya, sambungan teleponnya pun langsung terbalas "Natalie"

    "Ya?" Tanya wanita itu di ujung sambungan telepon

    "Aku butuh bantuanmu" ujar Tyler yang kini mulai menjauh dari petugas keamanan tersebut, walau Tyler tetap saja masih dalam pengawasan para petugas keamanan yang saat ini sedang berjaga

    "Aku tidak mau, apabila bantuannya berupa meminta maaf kepada Aube atas namamu" ujar Natalie

    Tyler berdecak "Bukan, aku akan melakukan itu sendiri. Aku meminta bantuanmu untuk hal yang lain"

    "Apa itu?"

    "Namaku masuk kedalam list orang terlarang di kantormu, dan aku sedang berada di lobbi saat ini. Tolong perintahkan mereka untuk memberikan izin untuku" ujar Tyler

    Suara terkejut Natalie terdengar, "Sial, Bagaimana bisa?"

    Tyler terkejut mendengar penuturan Natalie "Kau tidak mengetahuinya?"

    "Tentu saja tidak. Tanyakan, siapa yang menaruh namamu pada list tersebut?"

    "Aube"

    Lagi - lagi Tyler mendengar suara terkejut wanita itu "Tyler, aku minta maaf namun aku benar - benar tidak bisa membantumu, apabila namamu sudah masuk kedalam daftar nama orang terlarang di kantor ini, apalagi yang memberi perintah ialah Aube, maka yang dapat mencabut namamu dari list tersebut hanyalah dia"