N Y | Part 42 - Late Night Talk

3.8K 180 13
                                    

  "Ellena" panggil Tyler ketika mereka sudah berada didalam hotel yang Ellena baru saja pesan

Ellena menatap pria itu bingung "Ada apa?"

Tyler menggelengkan kepalanya lalu menatap kearah luar jendela "Bagaimana reaksi Alex apabila mengetahui adiknya berada di dalam kamar hotel bersamaku?"

Ellena terkekeh lalu mengangkat kedua bahunya acuh "Mungkin kerja sama kalian akan batal. Atau yang lebih parah, nyawamu sudah tidak ada lagi esok"

Tyler terkekeh lalu menatap wanita yang ada di hadapannya "Len, aku ingin meminta maaf"

"Untuk?" Tanya Ellena Bingung

"Aku bertindak kurang ajar saat di klub tadi. Sejujurnya aku bisa saja langsung melakukan hal asusila tersebut padamu saat ini, namun tiba - tiba saja bayangan kekasihku muncul saat kita berciuman di lift tadi"

Ellena tersenyum "Apa yang kita lakukan tadi salah Tyler. Baik kau atau pun aku, sudah tidak seharusnya kita melakukan hal seperti itu"

Tyler terkekeh "Kau benar, pikiranku benar - benar kacau belakangan ini. Perusahaanku sedang mengalami penurunan akibat bencana yang terjadi di beberapa bagian, lalu hubungan percintaanku juga sedang tidak di situasi yang baik"

Ellena mengangguk paham lalu menatap Tyler tepat di manik mata lelaki itu "Tyler"

"Ya?"

"Alex akan selalu datang kepadaku untuk menceritakan keresahannya, terutama dalam masalah percintaan. Dan saat ini, pria itu sedang dalam masa bahagianya bersama wanitanya, dan aku disini bersamamu" ujar Ellena

Tyler menatap wanita itu bingung "Maksudmu?"

"Kenapa kau tidak melakukan hal yang sama seperti apa yang Alex lakukan? Bercerita kepadaku, anggap saja aku merupakan adikmu saat ini" jawab Ellena dengan senyum manis di bibirnya

Tyler tersenyum seraya menganggukan kepalanya "Kau benar, lebih baik kita melakukan hal seperti itu daripada kita melakukan hal yang lain, yang justru akan membuat kita menyesal di hari esok"

Ellena terkekeh "Kau benar, aku sangat siap untuk mendengarkan ceritamu"

Tyler menarik napas panjangnya "Aku sedang bertengkar dengan kekasihku, Aubeline. Sebenarnya permasalahannya sangatlah tidak masuk akal, semua karena kecemburuanku"

"Bukannya wajar apabila seorang pria cemburu terhadap wanitanya?"

"Apabila dengan alasan dan bukti yang jelas, maka jawabannya iya. Namun kasusku berbeda Len, aku salah paham dan aku kelewatan"

Tyler mengalihkan pandangannya menghadap keluar jendela kamar "Aku cemburu buta akan sahabatnya yang tiba - tiba saja datang kembali ke kehidupannya. Dan aku menyadari itu, aku pun kemarin memutuskan untuk meminta maaf padanya. Namun belum sempat aku meminta maaf, emosi di diriku seketika muncul kembali saat aku melihatnya disentuh oleh sahabatnya itu."

"Kau tau Aku Ellena, Aku dan Alex sangatlah similar, kita susah untuk meredam rasa cemburu kita begitu saja. Dan kemarin malam, aku benar - benar kehilangan kontrol akan emosiku sendiri" lanjut Tyler

"Itu alasan mengapa aku menemukan luka lebam di beberapa bagian tubuhmu?" Tanya Ellena

Tyler mengangguk "Aku pantas mendapatkannya"

Ellena membuang napasnya kasar "Kau sudah meminta maaf?"

"Belum, aku kemarin langsung pergi saja meninggalkan mereka berdua"

"Kau mencintainya Tyler?" Tanya Ellena serius

Tyler menganggukan kepalanya seraya memejamkan matanya "Sangat"

"You asshole"

Tyler menatap Ellena Bingung "Kenapa kau malah mengataiku?"

"Kau pantas di sebut itu Tyler. Kalau kau benar - benar mencintainya, lalu kenapa kau malah berakhir di klub semalam? Bahkan berakhir di kamar hotel ini bersamaku"

"Len, aku sama sekali tidak ada pikiran untuk berakhir di ranjang kamar hotel ini bersamamu"

"Lalu untuk apa kau mengunjungi klub? Bukannya kembali ke tempatmu dan mengobati lebam yang ada disekitaran tubuhmu" tanya Ellena kesal. Karena bagaimana pun juga, ia merupakan seorang wanita, dan siapa pun wanita di dunia ini pun akan merasakan hal yang sama ketika mendengar penuturan yang di ucapkan oleh pria berpengaruh semacam Tyler.

"Aku tidak mungkin kembali ke penthouse miliku Lena, adiku sedang berada disana dan aku tidak ingin memperkeruh keadaan. Dan aku tidak sengaja melewati klub kita semalam, dan aku bertemu denganmu, dan aku menghabiskan dua botoh Tequila tadi, yang sialnya kau juga tampak sangat menggoda. Semua pria juga pasti akan berpikiran sama sepertiku" tutur Tyler membela diri

"You such a jerk Tyler"

"Menurutmu apa yang harus aku lakukan pada Aube?" Tanya Tyler

"Are you fucking kidding me Tyler?" Tanya Ellena tidak percaya

Tyler menatap wanita itu bingung "Aku bertanya"

Ellena memutar matanya "Ya tentu saja kau harus meminta maaf pada kekasihmu! Bagaimana pun juga kau lah yang salah disini, sesalah apapun wanitamu, tetap saja kau yang harus meminta maaf"

"Bila kau Aube, apa yang akan kau lakukan saat aku meminta maaf padamu?"

"Apa yang akan aku lakukan?" Tanya Ellena mengulang perkataan Tyler

Tyler mengangguk, dan Ellena pun seketika tertawa "Ya tentu saja aku akan membunuhmu bajingan. Aku sudah memberikanmu kepercayaan tetapi kau malah bertindak sebaliknya"

"Aube tidak akan melakukan itu Len"

"Tentu saja Aube tidak akan melakukannya Tyler. Apa kau tidak mengerti maksud dari perkataanku?" Ujar Ellena yang dibalas dengan gelengan kepala oleh Tyler

Ellena berdecak "Tyler, wanita pembunuh sepertiku saja akan merasakan sakit hati apabila kekasihku melakukan hal seperti itu kepadaku, apalagi Aube. Aube yang merupakan Wanita lemah lembut, hal macam itu sudah pasti akan berdampak lebih buruk kepadanya. Aku bahkan yakin area bawah mata Wanita itu sudah sangat menghitam saat ini, akibat dari perbuatannya yaitu menangisi pria kurang ajar sepertimu"

"Kau dan Alex memang paket kombo Ellena, ucapan kalian sangatlah menyakitkan"

"Berbicara lembut mengenai wanita dengan pria seperti dirimu tidak akan mempan, apabila tidak menggunakan kata yang menyakitkan Tyler"

"Aku akan meminta maaf padanya besok" ujar Tyler

"You stupid bitch, there's no tomorrow to asking for an apologies, especially to your girlfriend. Pergi ke rumahnya pagi ini dan meminta maaflah padanya" ujar Ellena kesal

——————————
Hiiiiiiiii apa kabar kaliannn

Btw, sorry banget ya kalo belakangan ini part dari New York bikin kalian kesel sama Tyler. Awalnya aku juga gatega, tapi lama - lama seru juga,
eh kebablasan deh HAHAHA.

Btw semoga suka sama part ini dan jangan lupa votes dan komennya!💗

Instagram.com/aulitaarin

NEW YORK [On Going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang