JAGALAH SHOLAT-SHOLAT KALIAN

6 2 0
                                    

*JAGALAH SHOLAT-SHOLAT KALIAN !*
🔅🔅🔅🔅🔅🔅🔅🔅

_Saudaraku kaum Muslimin rohimakumulloh…._

Ketahuilah, Robb kita Alloh Subhanahu wa ta’ala telah berfirman :

حَافِظُوا عَلَى الصَّلَوَاتِ وَالصَّلاةِ الْوُسْطَى وَقُومُوا لِلَّهِ قَانِتِينَ (٢٣٨)

_“Jagalah sholat-sholat kalian, dan (jagalah pula) sholat wustho, dan berdirilah untuk Alloh (dalam sholatmu itu) dengan khusyu'.”_ (QS Al-Baqoroh : 238)

*Faedah atau pelajaran penting* yang bisa kita ambil dari ayat yang mulia tersebut di atas, diantaranya adalah sebagai berikut :

_*1. Menunjukkan : perintah untuk menjaga sholat-sholat fardhu yang lima waktu.*_

Dan lebih khusus lagi, ditekankan juga untuk menjaga yang namanya *Sholat Wustho*, karena sholat ini diathofkan (yakni dihubungkan) dengan sholat-sholat yang lainnya secara umum.

Mengathofkan (menghubungkan) sesuatu yang khusus kepada sesuatu yang umum itu, memberikan faedah *Al-I’tina’ bil Khosh* (memberikan penjagaan/pemeliharaan terhadap sesuatu yang khusus tersebut).

Hal itu karena disebutkannya (dalam ayat ini) sesuatu secara *Mufrod (tunggal/sendirian)* setelah disebutkan dengan yang lainnya (hal itu berarti, *hendaknya memberikan penjagaan lebih khusus kepada sesuatu tersebut,* wallohu a’lam bis showab, edt.)

Sebagaimana Alloh ta’ala telah menyebutkan di awal surat *Al-Mu’minun*, tentang sifat-sifat orang-orang yang beriman secara umum, kemudian menutupnya (sifat-sifat mereka tersebut secara khusus) dengan firman-Nya :

وَالَّذِينَ هُمْ عَلَى صَلَوَاتِهِمْ يُحَافِظُونَ (٩)

_“Dan orang-orang yang memelihara sholat-sholatnya.”_ (QS Al-Mu’minun : 9)

Demikian pula dalam Surat *Al-Ma’arij,* setelah menyebutkan sifat-sifat orang-orang yang beriman, kemudian menutupnya/mengakhirinya dengan firman-Nya :

وَالَّذِينَ هُمْ عَلَى صَلاتِهِمْ يُحَافِظُونَ (٣٤)

_“Dan orang-orang yang memelihara sholat-nya.”_ (QS Al-Ma’arij : 34)

Hal itu munenjukkan, wajibnya menjaga atau memelihara sholat fardhu (wajib) tersebut, dan jg sholat yg dikhususkan, yaitu sholat Wustho.

_*2. Para ulama berbeda pendapat tentang apa yang dimaksud dengan SHOLAT AL-WUSTHO (yang artinya Sholat Pertengahan) dalam ayat yang mulia ini.*_

Dan pendapat yang paling shohih (benar) dalam masalah ini adalah : bahwa *Sholat Wustho itu adalah SHOLAT ASHAR !*

Dalil-dalil dari hadits-hadits Nabi shollallohu alaihi wa sallam yang menunjukkan hal itu sangatlah banyak.

Diantaranya adalah hadits dari *Ali bin Abi Tholib* rodhiyallohu anhu, bahwa Rosululloh shollallohu alaihi wa sallam pernah bersabda ketika pada hari peperangan Ahzab :

شغلونا عن صلاة الوسطى صلاة العصر, ملأ الله بيوتهم و قبورهم نارا, ثم صلاها بين العشاعين بين المغرب والعشاء
_“Mereka (orang-orang kafir itu) telah menyibukkan kita dari (melaksanakan) *Sholat Al-Wustho*, yaitu Sholat Ashar !_

_Semoga Alloh memenuhi rumah-rumah mereka dan kuburan-kuburan mereka dengan api !”_

_Kemudian beliau melakukan sholat Al-Wustho atau Sholat Ashar itu di antara waktu maghrib dan Isya’ !”_

Istiqomah Di jalan AllahTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang