13 | Gue Mau!!

465 38 1
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Dalam suatu hubungan cemburu itu hal yang wajar. Karna kecemburuan itu sebanding dengan besarnya sebuah cinta. Gue cemburu, karna gue cinta sama lo



Besok aku double up guys.. Soalnya bakal ada part spesial, jadi upnya dua kali besok❤

Buat besok judul chapternya, "Misi mencari calon suami"

KIM JENNIE•

"Jen.. " panggilan itu berhasil menghentikan langkahnya.

"Lo pilih gue atau di jodohin?"

Jennie mendengus kesal mendengar pertanyaan Hanbin yang bikin emosinya naik pittar. Karna ini bukan waktu yang tepat buat ngomong masalah kek gituan, terlebih lagi Jennie udah hampir sepenuhnya lupain Hanbin karena kehadiran sosok Kai, di tengah-tengah keterpurukannya waktu itu.

Waktu itu orangtuanya misahin Jennie sama Hanbin, awalnya Jennie mau dikirim keluar negri biar sekolah di sana. Takutnya kejadian yang tidak di inginkan terjadi, kan gak lucu kalau sodaraan saling mencintai.
Jennie itu anaknya manja dan gak bisa jauh dari orangtua apalagi Omanya, karna itu Hanbinlah yang akhirnya pergi ke negara orang.

Di saat itu juga mungkin sudah di rencanakan sama Tuhan, dia ketemu Kai. Jadi waktu itu ponsel mereka tertukar, waktu berada di Club malam. Dan dari situlah timbul benih-benih cinta, yang kini menjadi bunga yang bermekaran.

"Bin.. Ini bukan saatnya buat bahas itu" dengus Jennie sebal, dan akhirnya dia jalan duluan meninggalkan Hanbin yang masih diam di tempat, "Gue mau ke rumah sakit"

*Grepp*

Hanbin menggengam tangan Jennie dan berhasil menghentikan langkah gadis itu. Dengan malas Jennie menoleh pada Hanbin yang berada di belakangnya, "Apa lagi?!"

"Gue anter" lirih Hanbin dengan nada pelan yang langsung Jennie tanggapi anggkukan singkat.

Setelah keluar dari mobil Hanbin, Jennie langsung berlari menuju lobi rumah sakit dan mulai melewati lorong menuju kamar rawat inap Omanya. Langkah Jennie terhenti di sebuah ruangan VVIP yang merupakan tempat omanya di rawat, dengan tangan gemetar dia meraih kenop pintu. Dengan harapan Omanya akan baik-baik saja.

"Biar gue aja" Jennie membiarkan Hanbin yang membuka pintunya.

Mata Jennie langsung disuguhi pemandangan menyedihkan, hatinya tersayat saat melihat sang Oma berbaring tak berdaya di brangkar rumah sakit.

"Ngapain kamu ke sini?" teriakan itu berhasil membuat Jennie menoleh ke arah suara berasal.

Dan itu adalah suara Hyunbin, sang Ayah yang tegas tapi menyanyangi anak satu-satunya, walaupun dia jarang menghabiskan waktu dengan Jennie.

1001 BUCIN (BP X BTS X EXO) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang