|• Sorry ~ SooLia •|
27 - 06 - 20×××
⟨Author POV⟩
Heejin baru saja pulang dengan Jaemin dari rumah sakit untuk mengantar Lia tadi
Tapi tadi dia dan Jaemin sempat makan malam dulu sebelum pulang, mereka pulang cukup larut
"Aku pu--," ucapan Heejin tercekat
Betapa terkejutnya Heejin melihat para pembantu dan penjaga rumahnya sudah tidak berdaya
Mereka diikat di dinding dengan tubuh yang lemas
"K-kenapa--" ucap Minju yang masih syok melihat semua ini, dia tidak bisa berkata kata
"Sayang kam--," ucapan Jaemin juga terhenti saat masuk kedalam rumah disambut oleh pemandangan seperti ini
"Ada apa ini" Jaemin langsung memeriksa semua ruangan agar mengetahui apa yang terjadi
Heejin yang diam dari tadi langsung bergegas untuk membebaskan para pembantu dan penjaga itu
Niat Heejin untuk bertanya tanya pun terurungkan karena melihat mereka yang keadaannya benar benar lemah, bahkan ada yang sudah pingsan
Karena bingung harus apa dia menghampiri Jaemin yang ada di kamar ayah dan ibunya
Saat masuk dia melihat Jaemin sedang berusaha menyadarkan serta memangku kepala ayahnya, ayahnya benar benar lemah berlumur darah dibagian perutnya
Ibunya juga terbaring pingsan di atas kasur meskipun tidak terluka parah
"A-ayahh" ucap Heejin sambil menghampiri Jaemin untuk melihat keadaan sang ayah
Melihat gadisnya yang syok berat, Jaemin pun mencoba menenangkannya
"Shh jangan panik, sekarang kamu telfon pihak rumah sakit lalu sadarkan ibu mu, ya?" perintah Jaemin lembut yang langsung disetujui dan dilaksanakan oleh Heejin
.
.
.
Kini Jaemin, Heejin, dan Yeri menunggu di luar ruang dimana Jungkook sedang di tangani dokter. Mereka tidak bisa melakukan apapun selain berharap Jungkook selamat dan menyerahkan semua kepada TuhanPara pembantu dan penjaga rumahnya pun sudah pulih
Jaemin memeluk Heejin dari samping untuk menenangkannya, sedangkan Yeri sudah tenggelam dalam kesedihannya
Tak lama datanglah Soobin dengan tergesa gesa
Awalnya ingin bertanya kejadian yang terjadi, tetapi saat dia melihat orang orang yang merupakan bagian dari keluarganya ini benar benar sedih dia mengurungkan niatnya
Soobin langsung menghampiri Yeri lalu mengusap tangan tantenya itu, dia berusaha memberi ketenangan untuk Yeri
Hingga akhirnya takdir memberi mereka luka yang cukup dalam, tuhan telah memanggil sosok Jungkook
Dan kini Jungkook pergi dengan tenang
≈≈≈
Keesokan harinya,
Di sini Lia sedang memasak untuk dirinya dan Minju selagi menunggu Minju yang masih mandi
Tadi setelah bangun Lia langsung memasak karena melihat Minju yang terlihat tergesa-gesa, dia jadi ingat jika hari ini hari pertama Minju bekerja. Jadi dia memutuskan menyiapkan sarapan untuk Minju, ia siapkan di dalam kotak bekal
KAMU SEDANG MEMBACA
Sorry ~ SooLia
Teen Fiction[S L O W-U P] "Takdir gw emang ga baik , tapi gw harap semuanya bakal gw jalani dengan baik" -Choi Jisu "Kenapa pikiran gw terarah ke dia! Dia bukan orang yang tepat. Ck, gw merasa menjadi aktor yang benar benar bodoh di dalam scenario ini" -Choi So...