32 -Others

587 56 9
                                    

|• Sorry ~ SooLia •|
23 - 08 - 20

×××

Author POV

"Makan dulu dek" ucap Beomgyu sambil masuk ke dalam kamar adiknya itu

Lia hanya diam menatap langit dari luar jendela kamarnya, dengan angin yang menerpa wajah dan menerbangkan helai rambutnya

Beomgyu yang tidak mendapat respon sedikitpun dari Lia menghembuskan nafas nya pelan, berusaha tetap tegar di depan adiknya yang sedang lemah. Ia duduk di samping adiknya dan ikut menatap langit yang sedang mendung

"Jangan dipikirin terus kalo emang itu bikin kamu tambah ngerasa sakit. Inget, masih ada satu harapan kamu, jangan ngebuat dia ikut pergi cuma karena kamu yang terus terusan shock" ucap Beomgyu menyadarkan Lia dari lamunannya

Setelah mendengar ucapan kakaknya Lia menunduk lemas sambil meremas ujung bajunya, berusaha tidak meneteskan air mata untuk kesekian kalinya. Tetapi usahanya gagal, lagi lagi ia menangis.

"T-tapi aku ngerasa gagal banget buat jagain dia, kak" Gumam Lia pelan yang masih terdengar oleh Beomgyu

Beomgyu memeluk erat adiknya, menggunakan pundaknya sebagai tumpuan kepala Lia. Ia berharap dengan ini Lia dapat membagi kesedihannya dengan dirinya, agar adiknya tidak terlalu menderita seperti ini.

"Ssstt. Kalo kamu nyesel, kamu ga perlu sedih dan nangis separah ini. Semua gak bakal ada perubahan kalo kamu gak mau berubah, kamu bisa lebih merawat diri kamu sebagai rasa penyesalan dan rasa ingin berubah. Dia juga gak bakal mau kalo ibu nya sedih karena dia" ucap Beomgyu menenangkan Lia sambil mengusap pelan surai rambut Lia

Lagi lagi ia tidak mendapat respon dari Lia, Lia sedari tadi hanya menangis di pundak Beomgyu dan Beomgyu membiarkan hal itu karena ia tau Lia hanya membutuhkan sandaran kali ini

"M-makasih kak" Lia melepaskan pelukannya lalu mengusap matanya yang sembab akibat banyak mengeluarkan air mata hari ini

"Nah gitu dong, kan gak keliatan jelek kalo berhenti nangis" ucap Beomgyu yang masih bisa bercanda di keadaan ini

"Apaan si" ucap Lia kesal, Lia sangat ingin menendang kakaknya seperti biasanya, tetapi ini bukan waktu yang tepat

"Hh, bercanda dek. Nih makan! Belum makan kan kau dari pagi?! Inget masih ada--"

"Iya iya bawel, abis ini dimakan" ucap Lia memotong perkataan kakaknya

"Heh.. Untung sabar. Yaudah ini jendelanya ditutup aja ye, mau hujan anginnya gak ada akhlak, ntar lu sakit kan berabe" ucap Beomgyu sebelum melangkah keluar kamar Lia

"DIMAKAN LOH!" teriak kakak Lia dari luar sana membuat Lia semakin ingin menendang dia

≈≈≈

"Gw kemarin liat si Somi masuk bar" ucap Yuna pada Yeji dan Ara melalui sambungan telefon

'Ngapain lu ke bar?!' tanya Yeji heran

"Cuma ikut temen kantor doang elah, kaga minum gw, umur gw belum legal dan lu tau kan gw ga suka minum begituan, liat aja gw pen muntah" jawab Yuna

Sorry ~ SooLiaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang