|• Sorry ~ SooLia •|
20 - 04 - 20×××
⟨Soobin POV⟩
Benar benar kesal sekali.
Entah kenapa sejak Lia pergi dengan Hyunjin aku jadi merasa kesal. Ck , yang benar saja-! Mungkin aku hanya kesal dengan sikap Lia yang tiba tiba dingin , atau aku cem-- ,, ah tidak mungkin aku cemburu.
Okey,
Seperti yang kalian ketahui , aku sedang bersama Somi di ruang tv. Yayaya , kita sedang menonton film. Ah , ralat. Somi lah yang sedang menonton film , aku asik sendiri bergulat dengan pikiranku.
Aku masih tetap memikirkan hal hal yang seperti tidak masuk akal ,sehingga akhirnya Somi mengatakan sesuatu
"Sayang ,kapan kau akan menikahiku?"
Aku terkejut ,bukan karena ucapannya, tapi karena aku yang baru tersadar dari lamunan.
"Menikah? Eummm setelah aku menceraikan Lia tentunya" aku mengusap lembut rambutnya
"Kalau begitu, ceraikan lah dia secepatnya-!"
Aku menjauhkan tanganku dari rambut halusnya , aku mengalihkan pandanganku ke depan. Masih mempertimbangkan hal itu , ada yang mengganjal sehingga aku tidak bisa menceraikan Lia.
Ah , sepertinya aku memang tidak bisa melepaskan Lia≈≈≈
⟨ Author POV ⟩
Lia kini sedang makan bersama Hyunjin disalah satu tempat makan di dalam mall
Hyunjin mengajak Lia untuk makan terlebih dahulu , karena ia akan mengajak Lia berkeliling mall agar Lia tidak pulang cepat. Jika Lia pulang cepat itu sama saja mood Lia tidak membaik karena ada sepasang kekasih terlarang di rumahnya itu.
"Jadi , lo nanti masih pengen pulang?" Tanya Hyunjin setelah sekian lamanya hening , karena mereka sedang sibuk menyantap makanan masing-masing
"Tentu , bukan karena gw pengen , tapi itu harus , emang gw bakal kemana kalo gak pulang?"
"Eum... kerumah gw?"
"YA! gila!" Aku melempar sendokku tanpa sengaja , untungnya Hyunjin menangkap sendok itu
"Gw cuma bercanda kali , lagian rumah gw di Seoul juga cuma rumah yeji, kan?"
Lia mengambil sendok dari tangan Hyunjin dan terus menatap Hyunjin. Ya , Hyunjin benar , kenapa dia tidak berfikir seperti itu tadi
"Heum... Gw ga kepikiran" jawab Lia lalu meneruskan untuk melahap makanannya
"Dasar ,kalau tu sendok jatuh dan pecah , gw yang bakal malu disini"
Perkataan Hyunjin membuat Lia mengerutkan keningnya
"Kenapa jadi Lo yang malu? Harusnya kan gua yang malu njir"
"Lo kan emang malu maluin"
Tatapan Lia menajam dan menunjuk kepala Hyunjin dengan sendok yang dipegangnya , seakan memberi isyarat kepada Hyunjin
KAMU SEDANG MEMBACA
Sorry ~ SooLia
Teen Fiction[S L O W-U P] "Takdir gw emang ga baik , tapi gw harap semuanya bakal gw jalani dengan baik" -Choi Jisu "Kenapa pikiran gw terarah ke dia! Dia bukan orang yang tepat. Ck, gw merasa menjadi aktor yang benar benar bodoh di dalam scenario ini" -Choi So...