9. Flashback (1)

201 10 0
                                        

Jam istirahat

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jam istirahat.

"Yok, kantin. Abis ini gue mau ke lapangan temu Aldy." Ajak Jiya dengan senyumnya pada sahabatnya.

"Kami ngerti, kok. Yok." Neya menepuk pelan bahu Jiya, lalu mereka ke kantin bareng.

Setelah mereka makan, Jiya pamit pergi duluan karena ada janji dengan Aldy di lapangan.

"Gue cabut dluan, ya.." Pamit Jiya lalu melambaikan tangan pada sahabatnya.

"Byee.." Sahut sahabatnya lalu membalas lambaian Jiya.

Aldy sudah memainkan basketnya sembari menunggu Jiya datang.

Jiya kagum melihat Aldy yang sedang bermain basket, keringat yang bercucuran diwajahnya membuatnya terlihat sangat keren

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jiya kagum melihat Aldy yang sedang bermain basket, keringat yang bercucuran diwajahnya membuatnya terlihat sangat keren.

Duduk dibangku yang terletak pinggir lapangan, "Smangat maennya, Dy!" Jiya bersorak pada Aldy.

Aldy sadar bahwa Jiya telah berada di lapangan, ia tersenyum melihat Jiya.

Menghampiri Jiya lalu duduk di sebelahnya, "Sebenernya gue pengen maen skali lagi, tapi ga tegaan liat lu matung gada yang ngajak ngobrol." Ujar Aldy yang mengelap keringatnya dengan handuk yang ia bawa.

Jiya terkekeh, "Paansii.. maen aja gapapa, gada yang ngelarang, kok." Sahut Jiya yang melihat Aldy sambil tersenyum.

"Lo nggak kepanasan apa? Siang ini kea lebih panas dari biasanya.." Lanjut Jiya dengan menyipitkan matanya karena silau melihat lapangan yang terpantul cahaya matahari.

Aldy melihat lapangan dengan menyipitkan matanya, "Iya, mana silau beut dah."

"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Sedingin Es (S1)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang