Scommessa | JaeYong

Happy Taeyong Day💚

#SpecialChapter

Taeyong sedang dirumah, rumahnya sepi karena dia hanya sendirian. Padahal hari ini hari ulang tahunnya.

"Ah, sepinya".

Taeyong menatap langit-langit rumahnya dengan sedih, sebenarnya dia sudah terbiasa merayakan ulang tahunnnya sendiri.

Tapi entah kenapa tahun ini dia merasa sangat kesepian, matanya perlahan berair tapi dia segera mengusapnya.

"Ah, sudahlah. Lee Taeyong kau sudah biasa seperti ini untuk apa bersedih".

Macam-macam kata keluar dari mulutnya untuk meyakinkannya agar tidak sedih, tapi tetap saja jauh didalam hatinya dia sangat sedih.

Taeyong meraih ponselnya dan memeriksa apa kah ada notifikasi atau tidak. Dan ternyata tidak ada seorang pun yang menghubunginya.

Taeyong sudah tau kalau tidak akan ada yang menghubunginya hari ini.

"Akh, sudahlah aku mau mandi".

***

Taeyong keluar dari kamar mandi dan kembali memeriksa ponselnya, tapi tetap saja tidak ada yang hubunginya.

Sebenarnya dia ingin menghubungi Jaehyun, tapi dia takut mengganggunya.

Tapi dia saat Taeyong ingin meletakkan kembali ponselnya, ada satu notifikasi masuk.

Iya, itu dari Jaehyun.

-------------------------------------------

Jaehyunie🍑💚🐱

|Sedang apa?

Kenapa?|

|Tidak, hanya....

Hanya?|

|Selamat ulang tahun
|Lee Taeyong

Oh, Terima kasih|

-------------------------------------------

Taeyong senang, jelas sangat senang sampai mengabaikan beberapa pesan lagi yang masuk ke ponselnya.

Dia tau ini bodoh, tapi dia benar-benar senang. Mendapatkan ucapan 'selamat ulang tahun' dari seseorang.

Walau hanya melalui ponselnya.

-------------------------------------------

Jaehyunie🍑💚🐱

|Kamu dimana?

Kenapa?|

|Aku didepan rumah mu, bisa tolong buka pintumu

Apa?|

-------------------------------------------

Taeyong berlari ke pintu depan rumahnya dan benar saja ada Jaehyun disana.

Taeyong membuka pintunya cepat dan disambut oleh senyum manis dari Jaehyun yang sudah menunggu dengan membawa buket bunga dan juga kue.

"Hai, apa kau terkejut?. Maaf membuatmu terkejut seperti ini".

Taeyong diam, dia membatu sejenak dia terkejut dengan apa yang ada didepannya.

Ini pertama kalinya ada yang datang kerumahnya dan mengucapkan selamat ulang tahun untuknya dengan manis.

Mata Taeyong perlahan memanas dan akhirnya mengeluarkan air mata, Jaehyun yang ada didepannya jelas terkejut.

"Tae-Taeyong?".

Taeyong tidak menjawab dia hanya menghampiri Jaehyun dan memeluknya erat, Taeyong menangis keras dipelukkan Jaehyun.

Dan jelas membuat Jaehyun seketika panik.

"Taeyong?".

"Kamu kenapa?".

"Tidak, aku baik-baik saja hanya saja aku sangat senang".

"Karena kamu orang yang pertama mengucapkan selamat ulang tahun dan rela datang kesini".

"Terima kasih Jaehyun. Terima kasih untuk hari ini dan semuanya".

Taeyong menangis bahagia dipelukkan Jaehyun, walau awalnya Jaehyun binggung tapi untunglah Taeyong menangis bahagia karenanya.

"Iya, sama-sama. My Bubu"

Jaehyun memeluk Taeyong erat dan memberi sebuah kecupan manis untuk Taeyong di hari specialnya.

"Selamat ulang tahun ya. Lee Taeyong".

End