My Tengil Husband ✔ [sedang direvisi]

🏯 : : Sedih

Ost part ini 'Want me to' Reza Darmawangsa
Cek di atas

·  ·  ·  ·  ·  ·  ·  🍙 ·  ·  ·  ·  ·  ·

Airin sedang menonton TV sambil ngemil keripik kentang, sore gini memang enaknya nonton Sound Heart Wife itu tuh yang istrinya selalu tersakiti.

Tega kamu mas! Kamu duain aku sama ade aku sendiri!

Sudah tertebak endingnya suami dan adiknya akan kena ajab , itu pasti

Tidak lama pintu terbuka, Samudra baru pulang masih lengkap mengenakan setelan jasnya, bedanya wajah laki laki ini ditekuk seperti kanebo kering di lipet lipet, Airin tau suaminya ini masih ambyar karna keinginannya tidak kesampean

Airin melanjutkan aktifitasnya menonton TV, biarlah Samudra perlu waktu sendiri

Setelah setengah jam Samudra keluar dari kamarnya, bajunya sudah berganti jadi kaos putih, wajahnya masih saja di tekuk, Airin jadi tidak tega melihatanya

Glup glup

Airin memperhatikan Samudra yang tengah minum, setelah minum samudra kembali lagi ke kamarnya, denhan cepat Airin mematikan layar TV membuntuti Samudra yang masuk kedalam kamar

" Wey, tengil! " Teriak Airin di depan pintu yang sedikit terbuka. Samudra yang sedang bersandar sambil memegang buku menoleh sebentar terus melanjutkan lagi membaca, sedari kemarin suaminya ini terus memegang buku Airin tidak tau apa yang sedang Samudra baca

" Diem diem bae " Airin masuk kedalam kamar dan menutup pintu, terus berjalan menghampiri Samudra diatas kasur

" Maen yu " Ajak Airin, Ia tau Samudra sedang badmood daripada baca buku terus malah makin mumet mending

" Apa " Jawab Samudra, matanya masih pada buku tebal yang sedang ia baca

" Hp lu sini "

Samudra menutup bukunya dan mengambil HP yang ada di kantong celana terus diberikan pada Airin. Samudra membenarkan posisi duduknya berhandapan dengan Airin yang tengah sibuk mengotak atik HP 

" siapa yang paling lama bertahan dia yang menang, kalau menang boleh minta apa aja ke yang kalah " Airin menunjukan layar handphone, permainan ofline yang ada di google

" Takut? " Tanya Airin karna melihat Samudra hanya diam,

" Siapa takut, siapa yang duluan " Tanyanya

" Gua! " Airin mulai menggerakan tangannya mencoba memainkan game di handphone Samudra, dulu saat hp Airin masih ada sering sekali main permainan ini, bukan karna kecanduan tapi karna kuotanya habis jadi cuma bisa main ini

Hachuu

Tettt

" Eh ko?! " Airin memukul mukul layar hp samudra, tidak sengaja menabrak kaktus karna bersin, padahal permainan baru saja dimulai kalau begini Airin bisa kalah

" Kalah? Sini gantian " Samudra merebut handphonenya dan mulai memainkan permainan ini, laki laki ini terlihat serius sampai Airin salah fokus pada bibir Samudra, astagfirullah Rin!

Tett

" Gua menang! " Samudra mengacungkan hpnya yang menunjukan skor 714. Airin melebarkan matanya, skor yang ia dapat sebelumya hanya 499 yang artinya ia harus menututi apa saja perintah Samudra

" Ulang ulang! " Perotes Airin sambil mencoba mengambil HP Samudra, yang menang harusnya Airin kenapa jadi Samudra   

" Mana bisa begitu" Samudra menyembunyikan hp di balik badannya, Airin tidak bisa mengelak lagi