Bagian 2

834 54 6
                                    

“ Jangan terlalu kau pikirkan, aku memang akan menikahimu tapi kau tenang saja aku akan menunggumu hingga kau siap hidup bersamaku.” Kedua tanganku digenggam olehnya ketika ia mengatakan akan menungguku sampai aku siap menikahinya.
“ Gomapta.” Kutatap matanya seraya kupeluk tubuhnya, kutenggelamkan kepalaku di dadanya yang bidang. Sangat nyaman berada dalam pelukannya, aku merasa seluruh bebanku hilang ketika ia dengan posesif memelukku dalam dekapan hangatnya.
************************************

“ Apa kau akan menginap malam ini?” tanyaku pada Hyun Bin yang bersandar di bahuku. Ku rasakan anggukan di pundakku sebagai jawaban dari pertanyaanku.
Tinggal bersama bukanlah hal yang tabu mengingat kami tinggal di Korea Selatan, banyak pasangan yang tinggal serumah sebelum pernikahan. Sama halnya dengan aku dan Hyun Bin, kami sering menginap berama entah itu di rumahku maupun apartemen Hyun Bin bahkan ketika kami berlibur di luar negeri sekalipun.

“ Apa kau lelah? Kita bisa pindah ke kamar jika kau ingin tidur.” Saranku pada Hyun Bin karena kulihat katup matanya yang mulai tertutup, mungkin ia kelelahan karena hari ini ia ada pemotretan dengan mediheal. Bukannya menjawab pertanyaanku, ia justru memelukku dari samping.

Ku amati wajahnya yang semakin tampan sekalipun dalam kondisi tidak memakai make up sama sekali. Ku kerutkan keningku karena merasa ada yang disembunyikan oleh lelaki yang tengah memelukku dengan posesif. Selama aku menjadi kekasihnya, ia selalu menceritakan apapun yang ia alami padaku. Tak pernah ada rahasia diantara kami karena prinsip hubungan kami adalah saling jujur dan terbuka satu sama lain.
Tapi hari ini aku merasa ia tidak dalam kondisi yang baik, sejak ia masuk ke rumah dan mengutarakan keinginannya untuk menikahiku, ia terlihat begitu tertekan dan terlihat jelas kekawatiran dari sorot matanya. Sebelumnya, kami tidak pernah menyinggung masalah pernikahan karena kami masih ingin fokus pada karir kami masing-masing tapi malam ini ia tiba-tiba datang dan memintaku untuk menikah dengannya.

Ku rapikan rambutnya, kuusap wajahnya dengan sayang, seumur hidupku aku tidak pernah menyangka akan memilikinya dalam hidupku.

Kicauan burung terdengar di telingaku menandakan hari sudah pagi, segera ku bergegas menyiapkan sarapan untuk lelaki yang masih terlelap dalam mimpi.
Sebelum beranjak dari tempat tidur, ku kecup keningnya kemudian beralih ke pipinya.

Setengah jam kemudian terdengar langkah kaki menuruni anak tangga, ku alihkan pandanganku kepada laki-laki yang berjalan menghampiriku.
Ia memelukku dari belakang dengan kelapanya dibahuku. Ia tidak melepaskan pelukannya saat kuputar tubuhku untuk menatap wajahnya yang tampan. Ku kalungkan tanganku pada lehernya dan sekilas ku kecup bibirnya bukannya melepaskan pelukannya pada pinggangku yang ia lakukan justru memperdalam ciuman kami. Sadar akan pasokan udara yang mulai menipis, kami melepaskan ciuman kami dan tertawa bersama.

“ Aku selalu ingin bersama denganmu. Bisa melihatmu sebelum aku tidur dan memelukku di pagi hari sangatlah menyenangkan.” Ucapnya dengan sendu padaku. Sebegitu besarkah keinginannya untuk hidup denganku? Tanyaku dalam hati.

“ Masakannya sudah matang, kau duduklah dulu di meja makan. Aku akan menyiapkan makanannya.” Kataku mengalihkan pembicaraan kami. Selesai sarapan, ia membantuku mencuci piring kotor di wastafel.
Setelah makan, Hyun Bin bergegas berangkat ke kantor Vast untuk rapat.

Aku berdiam diri di rumah karena hari ini aku sedang tidak ada jadwal syuting maupun pemptretan. Apakah aku harus menikahinya? Tanyaku pada diriku sendiri. Jika aku menikahinya, apakah ia tidak akan meninggalkanku suatu hari nanti? Aku berperang dengan pikiranku sendiri. Sejujurnya aku begitu takut memulai hubungan sebagai suami istri, belakangan banyak sekali berita yang memberitakan perceraian di kalangan artis, aku takut kami akan berakhir sama seperti mereka sedangkan aku ingin mendampinginya seumur hidupku hingga maut yang memisahkan.

Ku buka akun SNSku melihat postingan para penggemarku hingga ku dapati salah salah satu artikel yang membahas hubungan Hyun Bin dengan mantan kekasihnya Song Hye Kyo. Dalam artikel tertulis bahwa Hyun Bin kembali menjalin hubungan dengan mantan istri Song Jong Ki setelah berpisah selama hampir 9 tahun. Dadaku bagaikan ditikam sebilah pisau membaca artikel yang tidak berdasar itu. Rumor muncul saat Song Hye Kyo memakai kalung berinisial SH dalam sebuah pemotretan majalah dan stylist Hyun Bin yang mengomentari akun SNS Song Hye Kyo. Banyak dari penggemar yang mengharapkan mereka kembali menjalin kasih terutama bagi para penggemar Song Hye Kyo.

To Be Continue

SerendipityTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang