APPA

7

Jisoo berjalan keluar dari kampusnya. Ia baru saja menyelesaikan administrasi untuk wisudanya. Beberapa kali ia tersenyum membalas sapaan junior yang menyapanya. Kebahagiaanya membuncah saat mengingat hari  kelulusannya yang akan tiba 2 minggu lagi. Rasanya 6 tahun menempuh pendidikan dengan masa depan menjadi dokter tidak sia-sia.

Jisoo memutuskan untuk berjalan-jalan di mall. Kakinya membawanya kesalah satu toko perlengkapan bayi dan anak. Mata Jisoo berbinar saat melihat banyak pakaian bayi yang lucu-lucu. Tangannya dengan sigap mengambil beberapa pasang pakaian bayi yang menurutnya lucu. Senyumnya tambah lebar saat menemukan hoodie untuk bayi dengan tudung kepala seperti alien. Ia teringat perdebatan bodohnya dengan Seungwan beberapa hari yang lalu.

Flashback

Jisoo selesai menidurkan woojin, bayi kecil itu baru saja menghabiskan susu dalam tabung dotnya sebelum tertidur lelap. Jisoo mempehatikan bayi itu yang masih menggerakkan bibirnya seolah dot susu masih melekap pada bibirnya. Jisoo beberapa kali meniru gerakkan bibir Woojin.

Seungwan yang duduk tak jauh dari tempat woojin tidur tertawa melihat tingkah jisoo.

Tak lama kemudian,Jisoo memperhatikan Woojin dengan amat serius. Sampai-sampai Seungwan jadi bingung. Beberapa menit yang lalu gadis itu asik menirui cara Woojin tidur, sekarang ia menatap bayinya dengan sangat intens, seungwan khawatir. Apakah woojin sakit lagi??

"Seungwan" panggil Jisoo tanpa melepaskan pandangannya dari Woo jin.
"Kenapa?" Jawab Seungwan.

"Coba kesini"

Seungwan ikut duduk disebelah Jisoo memerhatikan putranya tertidur pulas.

"Kenapa?? Apakah ada sesuatu?" Tanya seungwan cemas.

"Coba kau lihat wajah woojin" Ucap Jisoo serius. Seungwan menurut, ia melihat woojin dengan seksama, namun tidak ada yang aneh menurutnya.

"Kau lihatkan?" Tanya Jisoo kepada Seungwan.

"Lihat apa? Woo jin kenapa?" Tanya seungwan.
Jisoo beralih menatap Seungwan.

"Bukankah woojin mirip alien?"

Seungwan menatap Jisoo tak percaya. Sungguh... Gadis itu sangat random sekali. Kenapa ia memikirkan apa yang tidak pernah Seungwan bayangkan.

"Yaaaishh... Kau mengatai anakku mirip alien?? Yaa.. lihatlah,, bahkan woojinku tidak memiliki mata besar, ataupun telinga pemancar sinyal, woojin juga tidak bewarna hijau"

Ucap Seungwan kesal. Bisa-bisanya Jisoo menyamai putranya dengan alien.

"yaakkk... Coba kau perhatikan,, semua bayi itu seperti alien. Coba kau perhatikan baik-baik"

Ucap Jisoo tidak menyerah meyakinkan bahwa bayi memang mirip Alien.

"Pletak"

Seungwan menyentil dahi Jisoo cukup keras, gadis bermarga Kim itu meringis.

"Kenapa menyentilku bodoh!!"
Kesal Jisoo sambil memanyunkan bibirnya kesal. Seungwan tertawa saja gemas dengan tingkah Jisoo.

"POKOKNYA SEMUA BAYI DIDUNIA INI SEPERTI ALIEN TITIK."

tegas Jisoo, ia menatap seungwan tajam. Huftt.... Akhirnya Seungwanpun menatap balik Jisoo sama tajamnya, terdapat kilatan petir dikedua pasang mata mereka. Kemudian Seungwan menyeringai,, sepertinya ia yang akan memenangkan perdebatan tak berguna ini..

"Baiklah,,, baiklah.. semua bayi didunia ini adalah alien" jisoo terseyum sangat manis, akhirnya Seungwan mengakuinya. Kemudian senyum itu lenyap..
" Dan kauuu ..Kim Jisoo juga pernah menjadi alien"