Salah Paham

646 100 58
                                    

DISCLAIMER

HypnosismicKING RECORD

Story • Hatarakimono

Alert :

OOC

Terdapat kata-kata kasar

Masih terdapat kesalahan kesalahan EYD

........

......

...


Jiro mondar-mandir di depan pintu menunggu kakaknya pulang dengan gelisah. Perasaannya bahkan meluap-luap ingin segera menyergap seseorang dan membebaskan kata-kata seperti uap.

" Nii-channnnnnnn, kapan pulang, aku rindu."

Clek

Pintu terbuka. Jiro menyambut dengan antusias. " Nii-channnnnnnn... E Saburo." Pekik nya.

Saburo membuang muka, tak ingin bertatapan dengan seorang kakak berotak bodoh di hadapannya.

Jiro yang mendapat perlakuan seperti itu merasa sakit hati. " Mana salam mu?"

Saburo melenggang pergi tanpa mengucapkan sepatah kata apapun. Wajahnya bahkan terbilang cukup kecut daripada wajah datar.

" Saburo. Aku sedang bicara dengan mu," seru Jiro dengan nada lebih tinggi.

" Bicara sana sama tembok." Saburo misuh-misuh.

" Cih, dia masih marah rupanya. Tapi tunggu.." Hidung Jiro bergerak untuk mengendus wangi minyak wangi yang samar-samar tercium olehnya.

Kepala Jiro menengok ke Saburo. Anak itu menjinjing tas sekolahnya dengan tegak.

" Ben.. bencana. Nii-channnnnnnn."

" Ya kenapa Jiro?" Tanya Ichiro yang sudah berada di samping remaja laki-laki berumur 17 tahun itu.

Membuat ia mundur beberapa langkah. " WAAAAAAA"

Kedua alis Ichiro bertaut melihat reaksi aneh adik pertama nya.
" Kenapa kau kaget?"

" Kenapa nii-chan ada di situ?"

" Karena aku antara ada dan tiada."

" Ehm?" Jiro loading.

Ichiro melepas jaketnya lalu melampirkannya di pundak kanan.
" lupakan. Kenapa kau teriak-teriak memanggil ku? Dan apa yang bencana?"

" Jangan-jangan kau jin?"

Jitakkan hinggap di kepala si poni belah tengah.

" Jangan ngada-ngada, katakan ada apa? Aku ingin berendam air panas, tubuhku rasanya lengket setelah seharian bekerja." Ichiro menyentuh tengkuknya yang terasa pegal.

Jiro melihat itu mengurungkan niatnya sementara waktu. " Ah tidak ada, nanti saja nii-chan."

" yakin?"

Jiro mengangguk.

" Kau sudah mandi? Kenapa belum ganti seragam?" Ichiro pikir yang ingin dikatakan Jiro sangatlah penting hingga anak itu bahkan belum sempat berganti pakaian.

Jiro menggeleng lagi. " Haha belum."

" Mau mandi bersama? Kau bisa menggosok punggung ku."

Jiro membeku. " A.. bisa sih tapi nanti Saburo tambah marah padaku nii-chan."

Yamada Bros Day✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang