Senja prameswari gadis 20 tahun yang menghabiskan waktunya tinggal di pulau tersembunyi, ia slalu mencoba kabur namun selalu gagal. Sampai suatu saat pertemuan tak sengaja dengan Svarga pria kota yang tertusuk panah yang dilepaskan senja, menghantar...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Dokter menyatakan Senja boleh pulang dan Odelia terlihat sangat bahagia dengan hasil pemeriksaan dokter
"Besok perban di lengannya sudah bisa dibuka, tapi jangan lakukan aktivitas yang berat berat dulu" jelas dokter pada Senja dan Odelia
"Apa ada tambahan obat lain dok"
"Saya rasa sudah cukup,ada beberapa suntikan untuk tulangnya itu mempercepat pemulihan lengannya"
"Baiklah terimakasih dok"
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Senja dibawa pulang ke istana Odelia, dia terlihat sangat kelelahan sehingga sepanjang jalan tidur di mobil
"Senjaaa...hey senja. Bangun nak, sudah sampai" kata Odelia sambil menyeka rambut Senja
Senja memelekkan matanya pelan pelan dan melihat sekelilingnya
"Ayo mama bantu"
"Gak usah aku bisa sendiri" kata Senja menghempaskan tangan Odelia
"Ken saya minta kamu dan yang lain terus berjaga. Saya yakin Edgar pasti sedang mengawasi Senja" kata Odelia berbisik
"Baik nyonya"
"Lahhh ini bukannya rumah ceweknya Svarga ya...lah kenapa turun disini" kata Senja dalam hati sambil melihat sekelilingnya
"Ayokk.." Idelia mengandeng tangan senja
"Bentar..."
"Ada apa lagi...?" Odelia nampak bingung melihat kelakuan senja yang menatap aneh istana Odelia
"Malam tante" kata Anjani yang tiba tiba keluar dari pintu
"Anjani" celetuk Odelia
"Tante kenapa sama..."
"Kenalin ini anak tante..." kata Odelia menyela
"Ha anak tante" Anjani memandang kebingungan
"Anak angkat tante" Odelia menegaskan tiba tiba
"Lah si odelia sekarang bilang aku anak angkatnya,kemaren dia bilang dia ibu kandungku. Aslikk gak jelas banget. Kalau bukan karena Svarga, males banget aku kesini, apalagi harus ketemu ceweknya Svarga yang sok kecantikan ini" kata Senja dalam hati sambil memperhatikan Anjani dari atas sampai kebawah
