Prabu si baduga sedang duduk sambil meminum secangkir teh di teras belakang rumahnya
"Nuwun sewu kanjeng gusti" kata abdi dalem menghampiri Prabu
"Apa sudah siap?" tanya Prabu menoleh
"Kopernya sudah dibawa kedalam mobil kanjeng gusti"
"Kalau begitu panggil widodo"
"Inggih" kata abdi dalem sambil menyembah
(inggih artinya baiklah)
"Aku merasa Odelia sedang tidak dalam kondisi yang baik" kata Prabu dalam hati sambil beranjak dari kursinya dan menuju ke halaman depan
Svarga terbangun dari tidurnya, dilihatnya Senja masih menunduk dan masih tertidur. Svarga berdiri perlahan menghampiri Senja
"Lele" kata Svarga memanggil lirih
"Senja udah pagi bangun" Svarga memanggilnya sekali lagi sambil menepuk bahu Senja"Kenapa diem aja ya" kata Svarga dalam hati
Dipegangnya senja perlahan, sekujur badannya panas seperti orang demam. Svarga mengangkat kepala senja yang masih tertunduk,dilihatnya muka Senja sangat pucat
"Kayaknya kita harus kedokter, badan kamu panas banget" kata Svarga sambil memegang kening Senja
"Tapi gimana kalo dijalan ada preman preman tadi. Senja pasti gak selamat" ucap Svarga dalam hati
"Ga" kata senja mengagetkan
"Ya"
"Santai aja...aku gak papa. Cuma ngantuk aja" kata Senja dengan suara seperti orang mabuk
"Mukamu udah kayak mayat hidup gitu" Svarga mengernyitkan dahinya karena cemas
"Liat aku masih bisa berdiri"
Senja mencoba berdiri malah akhirnya terjatuh dipangkuan Svarga dan pingsan"Lele" kata Svarga makin panik sambil menepuk nepuk muka Senja
Svarga membopong Senja ke bagian gudang yang agak kedalam, supaya udara pagi yang terlalu dingin tidak membuat parah keadaan Senja yang sedang demam
KAMU SEDANG MEMBACA
S.O.S (Senja Or Svarga)
Mistério / SuspenseSenja prameswari gadis 20 tahun yang menghabiskan waktunya tinggal di pulau tersembunyi, ia slalu mencoba kabur namun selalu gagal. Sampai suatu saat pertemuan tak sengaja dengan Svarga pria kota yang tertusuk panah yang dilepaskan senja, menghantar...