CHAPTER 23 - KECEWA

131 21 15
                                    

Senja nampak nervous memasuki ruang meeting, dilihatnya jam di tangan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Senja nampak nervous memasuki ruang meeting, dilihatnya jam di tangan.

"Masih jam segini ga,baru dua orang yang dateng"

"Lebih baik nunggu daripada ditunggu"

"Iya juga sih"

"Kenapa sih, tegang ya?"

Senja tidak menjawab pertanyaan Svarga. Dia melihat sekilingnya sambil menghela nafas.

"Aku tahu ini dunia baru buat kamu,tapi tenang aja. Aku bakal berusaha buat ngembimbing kamu" kata Svarga memberi semangat

Senja melihat ke arah dua orang yang datang duluan dan duduk di pojok kiri. Mereka terlihat menatap Senja dengan tatapan aneh sambil sesekali melihat tablet handphonenya.

"Ga" tanya Senja

"Hemm?"

"Ada yang salah sama penampilan aku?" tanya Senja sambil memegang bajunya

"Gak ada emang kenapa?"

"Bentar ya!!" kata Senja beranjak dari kursi

"Eh mau kemana?"

"Ke toilet" kata Senja ngeloyor

Kedua orang itu masih sibuk menatap layar tablet sambil membaca berita di internet, Senja berjalan mengendap endap dan mencoba mengintip dari belakang dua orang itu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kedua orang itu masih sibuk menatap layar tablet sambil membaca berita di internet, Senja berjalan mengendap endap dan mencoba mengintip dari belakang dua orang itu.

"Lahh itu bukannya foto aku di pesta kemarin ya" kata Senja dalam hati sambil melotot kaget

"Ehem" kata Senja lagi sambil batuk batuk

Kedua orang ibu ibu langsung menoleh dan menyembunyikan tablet nya, namun Senja menatap mereka sinis. Svarga mencoba mendekati.

"Ada apa sih senja?" tanya Svarga penasaran

"Boleh pinjam sebentar bu tab nya" kata Senja sambil menatap ibu ibu yang memegang tablet

Svarga menatap Senja dengan tatapan aneh

"Boleh kan ya? kata Senja sekali lagi dengan nada menekan

"Ehmmm iya iya..ini silahkan" kata ibu ibu itu sambil memberikan tabletnya dengan ekspresi ketakutan

S.O.S (Senja Or Svarga)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang