chapter 11

284 20 9
                                    

Warning!

Readers...chapter ini mengandung vulgar yang sebaiknya disesuaikan dengan usia baca. Readers bisa skip atau menghindari efek kurang menyenangkan. Maaf agak sedikit lama baru bisa update, dan nc nya yang terkesan amatiran dan agak amburadul. Karna ini emang cerita tentang omega yang pertama kali aku buat. Jangan lupa tinggalkan jejak bagi yang baca ya??

Arigatou minna-san!!

...................................................................

1001 burung kertas membawaku padamu.
'Prince, you are my mine in one of long autumn night.'
Yeah....in this long autumn night. You are only bitch for my self.
I'm yours
You're mine, your body, your heart and your love only mine.

Hiro tersenyum penuh makna melihat pemuda yang kini terpenjara dibawah tubuhnya dengan nafas memburu dan tatapan yang begitu sayu menyiratkan lelah. Aroma khas yang begitu manis menguar dari tubuhnya. Begitu memabukan dan membuat libido alphanya meningkat. Seolah memacu dirinya mempercepat masa in ruthnya saat itu juga. Apakah Emu sekarang sedang masa in heat? Tubuhnya begitu sensitif hanya karna menerima sentuhan tangan Hiro saja.

"Kita baru saja mulai sayang, sabarlah sedikit!" Hiro terkekeh. Dia memang tidak dalam masa in ruth saat ini. Namun hawa panas dalam dirinya melihat wajah sang kekasih yang sangat menggoda saat ini membuatnya tak yakin dapat menahan. Emu membuang wajahnya. Libidonya bergolak dan terasa sangat panas menyiksa tubuhnya. Dan Emu bisa merasakan kalau in heatnya trlah datang saat ini. Dan ia baru saja merasakan pertama kali bercinta saat in heatnya tiba membuatnya terasa begitu gila. Padahal Hiro baru menyentuh tubuhnya saja dan ia sudah merasa begitu bergairah.

"Sensitif sekali eoh, sepertinya kedatangan masa heat mendadak nih!" goda Hiro membuat Emu mengerucutkan bibirnya imut.

"Kusso!!" maki Emu entah pada siapa.

Autumn Memories (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang