*Niall p.o.v*
*in my house*
"Liamm, aku senang sekali hari ini" ucapku berlari-larian dan mengagetkannya langsung memeluknya
"nialler kau ini kenapa, baru saja kau tiba dirumah sudah menghebohkan" jawabnya kaget
"hari ini aku senang sekali, daddy" ucapnyku ulang dan memeluknya erat
"baiklah ceritakan padaku, kenapa kau bisa sesenang ini" tanyanya serius dan dia fokus ingin mendengarkan ceritaku
"jadi gini, tadi aku berkunjung ke rumah alarice" sebelum aku bercerita sudah dipotong oleh liam, huffttt
"tunggu sebentar alarice katamu, gadis itu tak asing bagiku" tanyanya sambil mengetuk-ngetuk kepalanya pelan dengan jarinya
"kau mau mendengarkan ceritaku atau tidak" jawabku sinis
"tunggu dulu biar ku ingat-ingat lagi" mulai berfikir kembali
"itu, gadis yang bersamamu di taman" ucapku mengingatkannya
"oh, gadis itu ya sekarang aku ingat" jawabnya tertawa kecil
aku hanya memasang muka datar saja ke arahnya sambil menaikan satu halisku karena dia tak ingat oleh gadis itu
"baiklah, maafkan aku nialler kau lanjutkan lagi ceritanya" ucapnya kembali serius
"baiklah daddy, tapi kali ini kau mendengarkan ceritaku dengan serius ya" ucapku masih dengan muka datar
"haha baiklah, jangan kau memasang muka itu lagi dihadapanku, itu terlihat sangat bodoh nialler haha" ucapnya tertawa bebas
aku hanya bisa melihatnya tertawa seperti itu dengan tampangku yang menurutnya aneh -____-
"ok, kita serius, jadi entah apa yang membawaku ingin ke rumah alarice tapi rasanya aku ingin kesana karena aku masih penasaran dengannya, apakah dia gadis yang selama ini aku cari-cari dalam hidupku dan dia selalu membayangiku setiap hariku, aku berharap semoga dialah gadis yang aku impikan sejak dulu dan gadis yang selama ini aku tunggu sejak lama, gadis yang selama ini aku nanti, gadis yang selama ini aku cari, dan apa yang aku liat disana daddy aku bertemu dengan temannya yang ternyata dia itu directioner dia bilang dia senang denganku sejak dulu dan ingin bertemu dengan mu daddy dan dengan member 1D lainnya" ucapku bercerita panjang lebar ke pada liam
"lalu apa kau mengatakan apa lagi ke pada alarice dan siapa nama temannya itu niall?" ucapnya bertanya kepadaku sambil fokus mendengarkan ceritaku
"dia taampak kaget sekali dengan kedatanganku dirumahnya, aku melihat pakaiannya yang sangat basah dan membuatnya sangat mengagumkan bagiku, tapi wajahnya begitu pucat daddy sepertinya dia sakit yang cukup parah, temannya bernama bubby liam, nama yang aneh bukan" jawabku bercerita kepadanya sambil mengambil potato chip di meja
"dari mana kau tau jika dia sakit, sakit apa dia dan bubby bilang seperti itu ingin bertemu dengan kita semua" tanyanya kaget
"iya begitu lah, entah apa yang aku ketahui tapi aku punya firasat jika dia sakit, seingatku didalam mimpiku seperti itu" ucapku lagi sambil memakan potato chip
selagi aku bercerita kepada liam tiba-tiba zayn datang dangan mendobrak pintu denga kencang jujur itu membuatku kaget dan takut
"haii, guys kalian tau tidak konserkita dibatalkan dan itu semua diganti dengan liburan yang panjang selama 2 minggu" ucapnya dari pintu dan masuk kedalam menggoyangkan tangannya ke atas
"hai zayn bisakah kau tidak mengagetkan ku kau bikin jatungan saja" jawabku perotes
"benarkah itu zayn, horeee kalau begitu aku ingin liburan ke paris besok" ucap liam bersemangat
KAMU SEDANG MEMBACA
Little Things for you (Niall Horan Love Story)
RomanceBerceritakan seorang gadis bermimpi menjadi seorang putri di kerajaannya dan mimpi tersebut menjadi kenyataan dan benar-benar dia alami dikehidupan sehari-harinya, dia juga selalu di dampingi dengan seorang pangeran yang tampan dan selalu bersamanya...