Chapter 21 : Nowaki

1.5K 71 4
                                    

"...Kenapa kau bisa ada disini?"

Kalimat terakhir yang dilontarkan Sasuke membuat Karin sedikit berpikir, bukan tanpa alasan sang pemuda berbicara seperti itu, mungkin Sasuke juga berpikiran yang sama dengannya, kemunculan Chino dan temannya ini memang terasa cukup janggal.

"Ohh itu, tadi aku dan Nowaki melihat beberapa orang keluar mengarah ke pelabuhan, kami sedikit curiga dengan gerak gerik mereka yang tidak normal, jadi kami ikuti deh, dan ternyata itu membawa kami bertemu kembali denganmu Sasuke chan!"

Chino terlihat sangat antusias bertemu kembali dengan Sasuke, sementara rekannya sibuk memperhatikan keadaan sekitar, memastikan para manusia peledak tidak ada lagi disekitar mereka.

"Sasuke chan?"

Di sisi lain, Karin baru saja menyadari sosok anak kecil itu terus memanggil Sasuke dengan penambahan suffix chan, membuat dirinya menaikkan salah satu alisnya, lantas mulai mengalihkan pandangannya pada pemuda yang berdiri disampingnya.

"Sasuke kun apakah dia pacarmu?"

Karin sedikit berbisik sambil menyikut pelan tubuh Sasuke, berusaha untuk tidak menyinggung sosok anak kecil di depannya itu.

Sementara Sasuke hanya berdiam diri ditanya seperti itu, merasa apa yang ditanyakan oleh Karin sangat tidak penting, tapi dirinya juga tidak ingin menimbulkan sebuah kesalahpahaman.

"Bukan"

Jawaban Singkat Sasuke cukup untuk membuat si gadis yang menanyakan menghela nafasnya, entah kenapa Karin merasa sedikit lega mendengarnya.

"Jadi, orang orang ini berasal dari kota?"

Sasuke kembali berbicara, lantas mengalihkan pandangannya ke arah para manusia peledak yang tergeletak tak sadarkan diri disekitarnya.

"Iya, mereka bersikap aneh semenjak keluar dari area colosseum."

Kali ini Nowaki yang berbicara, mulai mengalihkan pandangannya ke arah pemuda Uchiha yang terlihat sedikit kaget setelah menyadari sesuatu tentang para manusia peledak yang ada disekitarnya.

"Bukankah mereka para vvip? Kemana perginya budak-budak mereka?"

Sasuke menyadari satu hal, semua manusia peledak yang ada di sana menggunakan pakaian mewah, tidak ada satupun yang memakai pakaian lusuh ataupun pakaian sederhana, membuat Sasuke sedikit mengerenyitkan dahinya.

"Entahlah, mungkin mereka sudah melarikan diri."

Chino mengangkat kedua bahunya, menandakan ketidaktahuannya tentang nasib para budak yang dibicarakan oleh Sasuke.

Sementara Sasuke mulai berpikir sejenak, mengingat kembali kejadian sewaktu dirinya di serang oleh sosok misterius di colosseum, mulai mencoba merangkai pola dari kejadian kejadian yang baru saja dia alami semenjak menginjakkan kaki di pulai ini,

Apakah dia ada disini?

Mungkinkah dia mengikutiku selama ini?

Cih.. benar benar merepotkan.

Sasuke mencoba mengingat ingat wajah sosok yang menyerangnya, namun hasilnya nihil, wajah sosok itu tak sempat tertangkap oleh mata onix Sasuke, membuat Sasuke sedikit kesal, sosok itu benar benar pintar dalam menyembunyikan identitasnya.

Grep..

Sasuke mengeratkan kepalan tangannya, sangat kesal, dirinya sudah sedekat ini dalam menguak masalah manusia peledak, namun kembali ke titik awal karena tidak bisa mengingat sosok yang menyerangnya di colosseum.

Namun Sasuke kembali teringat sesuatu, dia harus pergi ke Lembah Neraka, merasa sosok yang bernama Fuushin dan rekannya itu sudah menunggu disana, Sasuke tidak akan terkejut, melihat fakta sepertinya Fuushin dan rekannya itu sudah mengikutinya sampai ke pulau ini.

Naruto Story : Love, Decision, and HatredTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang