Happy Reading 💖
Jangan lupa vote dan comment yaaa
***
Apartemen yah di sini lah Rio sekarang. Apartemen kecil tersebut ia beli dengan uang tabungannya sendiri. Tak ada yang tau bahwa Rio memiliki apartemen tersebut.
Tanpa perlu repot-repot mengobati luka nya Rio malah langsung membaringkan badannya di kasur dan pergi tidur tapi sebelum itu ia mengirimi pesan dulu ke Vinno.
Alkario Ziland
Bsk gue g sklh tlg izinin
Vinno Abraham
Oke
Tapi lo kenapa gak sekolah?
Alkario Ziland
Acra klrga
Alkario Ziland
Tlg jmpt Navira bsk
Vinno Abraham
Laksanakan pak bos
***
Seperti biasa Navira menunggu Rio menjemput di teras rumahnya.
Tint.... Tinttt
Klakson motor berbunyi dan nampak masuk motor ke rumahnya. Namun motor kali ini berbeda dari biasanya. Yah itu motor Vinno tentu saja itu mengundang tanda tanya untuk Navira.
Navira langsung menuju ke tempat Vinno memberhentikan motornya. Dan tampak Vinno tengah melihat sekeliling rumah Navira.
"Gini amat ya rumah sultan" Ucap Vinno sambil berdecak kagum padahal rumah dia juga bagus dan mewah walaupun tak semewah rumah Navira.
"Nggak kok biasa aja btw Rio mana? Kok lo yang jemput?" Tanya Navira heran.
"Lah Rio gak bilang sama lo?"
"Bilang apa?"
"Hari ini dia izin gak masuk katanya ada acara keluarga"
"Gitu ya dia nggak bilang sih sama gue" Jawab Navira agak kecewa.
Melihat raut perubahan wajah Navira membuat Vinno mengeluarkan lelucon recehnya. "Yaelah Vir gue nggak kalah ganteng tau dari Rio jangan sedih gitu napa"
"Ihh apa sih Vin ya udah ayok berangkat entar telat"
"Hahahaha ya udah ayo"
***
Hari ini tak ada yang memberikan bekal ke Navira kerena Rio tak sekolah. Ingin pergi ke kantin bersama Aluna, Ani, Nessa namun Navira tak selera makan akhirnya ia memutuskan untuk pergi ke perpustakaan saja.
Mengambil salah satu novel secara acak lalu pergi ke meja di pojokan dan mulai membaca buku yang ia ambil tadi.
Tanpa Navira sadari bahwasanya dari tadi ada seseorang yang menatap nya dari kejauhan. Hingga akhirnya seseorang tersebut melangkahkan kakinya ke tempat Navira membaca.
"He'em"
Navira yang tengah membaca langsung saja menoleh kan kepalanya ke samping kirinya. Dan baru ia sadari ada seseorang yang tengah duduk di sampingnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Navira's Life
Teen FictionJika memang benar aku yang harus menjauh. Apakah ada rasa kehilangan yang hadir pada dirimu? -Navira Equeenza Paradisa- *** Kisah ini bermula dari pertemuan klise dua manusia remaja yang akhirnya jatuh cinta. Navira Equeenza Paradisa seorang peremp...
