Remake Take Me To The Beginning Chanbaek Ver from Metibyun...
Agak sedih ternyata sider banyak sekali..
Seungmin terus menagih tentang keinginanya menjadi dominan. Hyunjin marah setengah mati. Ia bahkan rela tidak meminta jatah bercinta nya karena takut Seungmin akan merengek dan mengambil alih posisi sialan itu. Ini sudah masuk minggu ke-tujuh, bayi mereka sudah menampakkan kehidupan yang lebih intens di dalam sana. Perut Seungmin mulai sedikit membuncit, sangat kontras dengan postur rampingnya.
Siang ini Hyunjin dan Jeno harus berangkat ke Australia untuk memenuhi panggilan Chan. Namun Seungmin terus saja mengeluh kram perut, dan mual hebat. Jika melihat begitu tersiksanya istri mungilnya itu, Hyunjin rela mengalami muntah setiap hari seperti saat mereka masih di Indonesia.
"Jinnie... jangan pergi" Hyunjin tidak tau harus menjawab apa. Seungmin masih dalam mode manja nya. Menahan Hyunjin untuk tetap di atas ranjang, dan menemaninya berbaring.
"Nanti mama dan mami akan menemanimu Minnie, ini proyek penting. Hanya tiga hari saja."
"Hmmpttt..." Seungmin membekap erat mulutnya. Ini sudah kelima kali nya, Seungmin berlarian ke kamar mandi.
"Hueeekkkk, hueeekkk. Argghhhh! Sakiiittttt... Hiks." Seungmin menangis di sela muntahnya.
Hyunjin menyusul, menenangkan istrinya itu yang mulai kehabisan kesabaran karena perutnya yang terus bergejolak.
"Jangan menangis. sstttt!"
"Tapi ini sakit, hiks..." Seungmin memeluk erat tubuh Hyunjin melampiaskan rasa lelahnya.
"Jika aku tau hamil akan sangat menyiksamu, aku pasti akan menggunakan pengaman Min."
"Tidak, maafkan aku.... hiks.., ak-aku hanya kesakitan, tapi aku tidak menyesal sudah di beri kesempatan mengandung." Hyunjin tersenyum, Seungmin nya yang menyebalkan sudah menjadi keibuan bahkan sudah mulai nampak.
"Sudah selesai mualnya ? ayo kembali ke ranjang. Dua jam lagi aku harus berangkat ke bandara."
"Tidak boleh, kau tidak boleh kemanapun tanpaku!"
Jisung merasa resah selama dua hari ini, setelah mendapat kabar dari panti asuhan tempatnya mengadopsi Felix. Bahwa ada seorang lelaki yang mencari keberadaan bayinya yang sudah di buang empat belas bulan yang lalu. Beruntung karena Jisung dan Changbin memiliki berkas resmi pengangkatan Felix. Jisung tidak sampai hati membayangkan saat Felix harus pergi dari pangkuannya dan kembali pada orang tua kandungnya. Setiap malam hanya di habiskan untuk memandangi putra lucu nya yang sedang terlelap. Menghabiskan waktu sebanyak-banyaknya hanya bersama Felix. Mengukir kenangan sebaik-baiknya bersama putra angkat yang sudah menjadi belahan jiwa nya itu. Jisung takut tidak akan bisa mendengar lagi celotehan anaknya. Ia takut tidak ada lagi yang memanggilnya mama dan berteriak meminta susu. Jisung takut, sangat takut.
"Kau masih memikirkan hal itu ?" Changbin memeluk pinggang Jisung yang sedang melamun di balkon kamar mereka.
"A-aku hanya takut.. hiks. Dunia ku menjadi sangat berwarna karena kalian. Aku pasti akan hancur jika orangtua Felix ternyata memang datang untuk memintanya kembali." Changbin tau. Saat Jisung sudah menyayangi, ia akan memberikan hati dan jiwanya. Hati dinginnya menjadi hangat sejak kehadiran Felix. Jiwa keibuannya mengalir alami saat mendampingi Felix. Kesabarannya menjadi tiada batas jika sudah berhadapan dengan Felix.
"Itu tidak akan terjadi. Felix hanya memiliki kau sebagai mamanya, dan aku sebagai papanya."
Jisung ingin memepercayai itu, tapi kenyataan kembali menamparnya telak.
KAMU SEDANG MEMBACA
Take Me To The Begining (Hyunmin Ver)
Fanfiction"Aku tidak mau menikah denganmu dasar dower" -Seungmin "Aku juga tidak mau menikah denganmu dasar mong" -Hyunjin