14. Teenfict Writing Formula - Ayawidjaja

83 12 0
                                    

Jurnal Teenfict Writing Formula dipublikasikan secara online dalam HUNTER CLASS - HUNTERSPIN88 sebagai catatan rekap yang mencakup poin penting dalam pembahasan kelas HUNTER.

 Kelas umum ini dibawakan oleh Kak Aya Widjaja  (ayawidjaja), Penulis buku Starstruck Syndrome, Bentang Belia 2019.

__Q & A__

Ada tolok ukur khusus nggak sih untuk membuat sebuah teenfict? Maksudnya kayak, "Teenfict tuh harus seperti ini, biar Teenfict-nya jadi genre utama." (selain pemerannya harus teen yaa, itu mah udah pasti)

Parameter utama sebuah cerita disebut sebagai teenfict jelas tokohnya berusia teen. Seperti yang kamu bilang. Genre teenfict sendiri bagi aku adalah genre yang diklasifikasikan berdasarkan umur, jadi cerita ini harus cocok dengan remaja. Tema yang kamu angkat seputaran dunia remaja dan dibahas SECARA RINGAN. Seperti, konflik yang umum di dunia remaja, masalah-masalah yg sering dialami dunia remaja, trend di kalangan dunia remaja ect. Kenapa RINGAN-nya aku gedein, karena kalau kamu tokohnya remaja tapi ceritanya kompleks, penerbit kayak Gramedia bakal masukinnya ke Young Adult

Teenfict ini sasaran pembacanya remaja, jadi penulisan kamu juga harus disesuaikan. Mulai dari gaya bahasa yg gampang dipahami, norma dan etika kayak apa yg mesti disampaikan, related nggak sama keseharian remaja, ect, karena gimana pun juga pembaca bakal menyerap itu semua.

Sebenarnya teenfict sendiri genre yang bagaimana sih? Apakah genre yang dikhususkan pada permasalahan cinta remaja dengan kemasan pop/modernisme? Soalnya yang sering dijumpai begitu. Kalau berfokus pada rentang usia tokoh, banyak cerita yang tokohnya remaja tapi tidak masuk kategori teenfict. Bisa masuk fantasi atau malah general fiction.

Aku baca pertanyaannya banyak yg bahasin genre, jadi kisa samakan persepsi dulu yak. Genre itu sebenarnya hanya metode klasifikasi buat mempermudah menggolongkan sebuah buku dalam kelompok mana.

Kalau nyebutnya teenfiction, biasanya ini genre base on umur pembaca yang dituju sebuah buku. Genre berdasarkan umur
teenfiction atau kalau di Penerbit Gramedia disebutnya Teenlit. Ini genre buat anak-anak remaja. Young Adult biasanya buat nyebut anak kuliahan atau abis kuliah awal kerja. Adult yang segment di atas anak kuliahan (subnya berjubul citylite, metropop, amore, namainnya suka-suka penerbit atau platform juga). Genre berdasarkan isinya
fantasy (entar masih dibagi dalam sub-sub genre lagi, low fantasy, high fantasy, etc), romance, thriler, ect.

Jadi, jawaban buat pertanyaan ini mirip yg kusampaikan buat pertanyaan pertama. Teenfic adalah genre yg sasaran pembacanya adalah remaja dengan konten seputaran dunia remaja yang dibahas secara ringan. Soal isinya mau cinta-cintaan atau enggak, itu sesuatu yang subyektif. Uncur percintaan dimasukin ke teenfic karena di rentang usia ini lagi pada bucin-bucinnya hahaha ... jadi ... biasanya kalau nyampein segala hal dikaitin sama cinta-cintaan, pembacanya lebih gercep nangkepnya.

Misal, pernah nggak waktu di kelas kalian mumet bedain Adesi dan Kohesi. Gurunya dengan kreatifnya bilang. Kohesi itu misalnya Iwan sama Awan saling suka. Kalau adesi itu misalnya Iwan sama Siska yang saling tarik menarik.
Nah, kurang lebih kenapa teenfict kebanyakan bucin itu demi mencocokkan pola pikir sasaran pembacanya.
Soal isinya, kamu bahas remaja yg bikin mesin waktu, remaja yang masuk dimensi dunia lain, remaja yg sekolah di sekolah para elf, itu bisa dikembangkan dalam subgenrenya.

HUNTER CLASSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang