Hanna sudah menjadi mahasiswa sekarang, sudah sekitar enam bulan lamanya ia merasakan lelahnya menjadi seorang mahasiswa. Sama seperti di sekolah dulu, tidak sedikit yang menyukai Hanna. Hanna hanya menganggapnya teman saja, Hanna belum mau untuk menjalin kasih lagi. Hanna nyaman dengan ini.
Hanna masih sering pergi bersama Sehun, pasalnya mereka berdua berada di Universitas yang sama. Meski berbeda jurusan, tapi Sehun bisa mendampingi Hanna. Seperti dulu mereka selalu dianggap sepasang kekasih.
Padahal Sehun juga sudah memiliki kekasih, dan kekasihnya pun dekat dengan Hanna, jadi kekasih Sehun tau, bahwa Hanna merupakan teman dekat Sehun. Agar tidak ada kesalah pahaman disini.
Hari ini merupakan hari terakhir mereka ujian akhir semester, liburan merupakan hal yang sangat di tunggu tunggu.
"Lo liburan kemana Han?" ucap Sehun
"gatau, gue belum rencanain, nunggu ayah pulang dulu kayanya," ujar Hanna sembari memakan cemilannya. "tapi liburan dirumah juga udah seneng sih, bisa tidur yang banyak." sambungnya lagi
"samague juga, sering gadang karena deadline tugas mulu capek gue," celetuk Sehun
"alah, tugas dapet nyontek juga Hun, dibilang capek," ucap Hanna tertawa
"lu tau banget si Han, makin sayang gue," ucap Sehun
"ih apaansih, gue aduin ke Stella nih." Hanna pun mencubit tangan Sehun.
"iya iya ih ngaduan banget anaknya," ucap Sehun
"udah sono turun, sampe nih," ucapnya tak lama kemudian karena sudah sampai depan gerbang rumah Hanna.
"mau mampir ga? ah gausa deh, lo balik aja sono. Makasih Sehun, selamat liburan," ucap Hanna sembari melambaikan tangannya. Sehun hanya menggelengkan kepalanya saja.
❤️
Liburan di hari pertama membuat Hanna senang, dia bisa bangun siang dan bersantai sejenak.
"na, mama mau belanja dulu ke supermarket, soalnya lusa ayah pulang, mau ikut ga?" ucap ibu Hanna.
"engga deh bu, Hanna pengen dirumah, nitip eskrim ya buuu." Hanna mendekati ibunya.
"yauda, tapi dirumah beres beres ya, awas kalo ga beres beres," ucapnya, kemudian Hanna mengangkat jempolnya pada ibunya
Setelah membereskan rumah Hanna terbaring di lantai. Melelahkan, tapi Hanna puas karena rumahnya menjadi rapi. Karena liburan Hanna jadi malas mandi, jadi Hanna lebih sering mandi saat siang atau menjelang sore, tapi berbeda dengan sekarang, Hanna seperti ingin segera membersihkan tubuhnya.
Sudah harum dan segar. Hanna kemudian mengambil hairdryer untuk mengeringkan tubuhnya. Saat rambut Hanna setengah kering, seperti terdengar suara bel. Hanna pun mendengarkan dengan baik apakah memang suara bel atau bukan, setelah dua kali suara bel berbunyi Hanna mencabut hairdryer nya dan segera menuju kearah pintu.
Ding.. dong..
"iya sebentar, siapa sih gasabaran banget," ucap Hanna yang memutar kunci dan membuka pintu
"iya cari siapa ya mas?" tanya Hanna pada seseorang yang membelakanginya.
Tak Hanna sangka, orang yang sudah membuatnya tertawa, menangis, datang kehadapaannya. Orang yang masih Hanna sayangi. Lelaki yang semakin tampan dan semakin gagah disana, dengan senyumnya yang sangat manis yang ia tebarkan.
"apa kabar Han?" ucap seseorang itu, Hanna masih berada dalam pikirannya, tak lama Hanna merengkuh tubuh lelaki itu, Hanna memeluknya erat sekali. Hanna tidak mau melepaskan pelukan tersebut.
KAMU SEDANG MEMBACA
NERD (Completed)
FanfictionSeorang gadis cantik pindahan asal kota Bandung, dia bernama Hanna, Hanna yang mempunyai paras cantik sangat mudah untuk bertemu dengan teman teman baru, apalagi yang menyukai Hanna, banyak lelaki yang menyukai Hanna salah satunya Sehun. Tapi Hanna...