Menjadikannya Raja Lebih dari selamanya
Tepat 1 bulan setelah pernikahan Areetha dan Alkha. Areetha dan Alkha memilih rumah elite di daerah Bandung, sebabnya karna Ayra Aidan dan Aynha Anseel juga dalam 1 komplek, Rumah yang bernuansa pastel itu membuat Areetha tertarik untuk menetap di rumah itu. Dilengkapi kolam renang, 8 kamar, 12 toilet, 2 ruang keluarga, 1 ruang tamu, dan 2 balkon, 1 balkon terletak di kamar Areetha dan Alkha satunya lagi di Kamar anak pertamanya kelak
Saat ini Areetha sedang mencuci piring di dapurnya, yang mengejutkan ketika Alkha datang dan memeluknya dari belakang.
"Sayang, ngapain?," tanya Alkha lembut seraya memeluk Areetha dari belakang
"Perasaan mata kamu baik baik aja," sindir Areetha
"Buat baby yu," ajak Alkha
"Alkha,"
"Apa sayang?,"
"Ish, tau waktu dong."
"Iya deh, btw aku udah ngundang temen temen kesini nanti malam,"
"Okay."
"Kamu mau masak apa nanti malam?,"
"Popcorn buat nonton, jagung bakar, ikan bakar, ayam bakar, steak. Itu doang si." Ucap Areetha
"Yaudah, mending kamu istirahat dulu. Nanti ka---,"
"Huek. Huek." Areetha berlari ke wastafel dan memuntahkan cairan bening disana
"Ar?," susul Alkha
"Kamu gapapa? Mau aku periksa?," tanya Alkha
"Oprasi 5 bulan lalu ngaruh ga?," tanya Areetha
"Maka dari itu aku periksa ya," ujuk Alkha
"Boleh."
Alkha membaringkan Areetha di kasur, dan menagambil stetoskop untuk memastikan jantung Areetha stabil
"Baik baik aja," ucap Alkha
"Masuk angin kali ya?," tanya Areetha polos
"Mungkin,"
"Yaudah aku ke apotik dulu deh beli tolak angin," ucap Areetha seraya bangkit
"Aku aja yang beli in," tangkis Alkha
"Aku aja,"
"Yaudah aku anter,"
"Oke." Ucap Areetha menyerah
Alkha mengambil kunci mobilnya dan membukakakn pintu untuk Areetha untuk masuk, selama perjalanan hening. Kepala Areetha pusing, entah apa yang terjadi pada dirinya saat ini
"Kamu sakit kepala, mending langsung ke dokter."
"Terserah Al," ucap Areetha pasrah
Alkha yang mendengar itu langsung memutar mobilnya ke Arah rumah sakitnya sendiri, berharap sang istri bisa cepat ditangani
Setelah sampai Alkha langsung membawa keluar Wanitanya ke ahli dalam, Dokter itu mengatakan bahwa Areetha hanya kecapean
"Cuma kecapean?," tanya Alkha
"Gejala seperti ini biasanya di rasakan oleh Wanita yang sedang hamil, jika ingin info selengkapnya bisa langsung membawa Bu Areetha ke Dokter kandungan,"
"Oh iya dok terimakasih," Alkha tak tahu apa yang dikatakan dokter itu benar atau salah, ia tak menaruh banyak harapan pada Areetha
Sesampainya di ruangan dokter kandungan Areetha berbaring, dan dokter sedang memeriksanya
"Kenapa dok?," tanya Alkha dengan wajah khawatir
"Ibu Areetha hamil, dan kandungannya sudah memasuki usia 2 minggu, kesehatan Istrinya tolong dijaga, kandungan cukup kuat, jangan terlalu mengkonsumsi obat obatan, dan juga tidur harus rutin, dan minum air putih secara rutin,"
"Hamil?,"
"Iya,"
"Jadi, istri saya hamil?, saya bakal jadi Ayah?,"
"Iya pak, untuk resep vitaminnya ini, silahkan di tebus di resepsionis," ucap Dokter itu seraya tersenyum, tak kalah senang Alkha mrnghampiri Areetha yang sudah lumayan mambaik
"Kenapa?," tanya Areetha polos
"Kamu hamil," ucap Alkha seraya tersenyum dan mengelus pucuk kepala Areetha
"Serius?," tanya Areetha tak percaya
"Becanda, yaiyalah serius,"
"Anak kita?," tanya Areetha seraya mengusap perutnya
"Anak kita." Timpa Alkha
Areetha sangat senang, tak dapat ia pungkiri sebentar lagi ia akan memegang status sebagai orang tua, Alkha mengajak Areetha pulang. Setelah sampai rumah, Alkha membaringkan Areetha, Alkha menaruh kepalanya di atas perut Areetha, berniat mendengar anak nya yang berbicara
Areetha yang melihat kelakuan Alkha hanya geleng geleng kepala, mana mungkin Anak mereka bersuara sementara umurnya dikandungan masih memasuki usia 2 minggu
"Ga sabar punya anak bareng lo,"
"Aamiin,"
"Oh ya Babynya namanya siapa yah?,"
"OMG?!." Teriak Aynha dan Ayra dari pintu Depan kamarnya, Alkha langsung bangkit mempersilahkan dua gadis itu masuk, Aynha berlari sedangkan Ayra menggendong bayinya sedangkan Anseel dan Aidan menunggu Di deoan kamar
"Lo udah hamil?," tanya Aynha
"Udah dong,"
"Gue juga udah 3 bulan sih," ucap Aynha
"Yey, debay Arsyad mo punya dua temen baru loh," ucap Ayra pada bayinya
"Yey, BTW nama Anak lo nanti siapa nha?," tanya Areetha
"Anya," ucap Aynha singkat
"Lo Ar?," tanya Ayra
TBC!
TERIMAKASIH! SELAMAT MEMBACA, JANGAN LUPA TINGGALKAN KOMENTAR DAN BINTANGNYA, AKU MAU NANYA SEJAUH INI...
KALIAN BAPER SAMA KISAH SIAPA NI?
ALETTA ( ALKHA AREETHA)
ARZYSHA ( ARZHA ALYSHA )
AIDARA (AIDAN AYRA)
ANHA ( ANSEEL AYNHA)
ALBENA ( ALBERT ALENA )
INI UDAH MAU TAMAT, JADI AKU UDAH NYIAPIN KONSEP UNTUK CERITA BARU. PANTENGIN! KARNA DICERITA BARU ITU NANTI AKU UP 2 BULAN SESUADAH TAMATIN CERITA INI
DAN AKU BAKAL NGEUPLOAD TERGANTUNG VOTE KOMEN, DAN 1 MINGGU 2 KALI.
SOOOOOOO
PAPAY!!!
KAMU SEDANG MEMBACA
Hiraeth'n (SEGERA TERBIT)
Teen Fiction(PART BELUM DIHAPUS!) [ HARAP DI FOLLOW DULU SEBELUM MEMBACA. KARNA, ADA BEBERAPA PART YANG DI PRIVAT. ] Dia Areetha, Gadis yang dulunya periang menjadi sangat tertutup akibat masa lalunya. Gadis yang hanya tinggal dengan Neneknya selalu menyendiri...