My Jerk Wife (HUNHAN GS) ✓

Eighteen.4 [END]

Sebelum baca, jawab dulu!

Mumpung ini END lho 😎

Gini...

1. Kenapa kalian tertarik baca ff ini?

2. Bagaimana bisa kalian nyasar dimari? Hasil gibahan, tiba-tiba nemu aja, atau gimana?

3. Scene mana yang paling kalian sukai?

4. Siapa tokoh favorit kalian? Alasannya?

5. Siapa tokoh yang paling kalian benci? Alasannya?

6. Siapa tokoh 'pendamping' yang paling kalian sukai?

7. Ada yang ditanyakan seputar ff ini?

KALAU RESPON KALIAN BAGUS (MENURUTKU), AKU BAKAL NGASIH 'FF BARU' BUAT KALIAN.

FF YANG SEBELUMNYA KUUMUMIN UNTUK READERS MJW DI FFN.

😎

Kalau responnya gak memuaskan, ya udah... 😌

Habis MJW, aku mau fokus ff lain 🥺

.

.

.

.

.

MET BACA KUY!

.

.

.

.

.

Surabaya, Jawa Timur, Indonesia...

.

.

.

.

.

"Sialan! Kenapa di sini panas sekali?!"

"Asapnya, uhuk! Aku akan mati, aigoo..."

"Shixun, berhenti berteriak. Shika, itu hanya asap motor, itu tidak akan membunuhmu. Dan lagi, jaga etika kalian. Kita berada di kerajaan (negara) lain. Lihatlah sekitar kita. Orang-orang memandang kita aneh karena kita bicara dengan bahasa Korea."

"Kotbahmu membuatku jengah, Hyung..."

"Asap tidak baik untuk pernafasan, asal oppa tahu saja."

"Argh! Terserah kedua adik bandelku saja."

Demi apapun, Hana tak mampu lagi menahan tawanya melihat Triple Twin berusaha beradaptasi dengan kota yang baru pertama kali diinjaknya.

Kini mereka berempat berada di salah satu kompleks perumahan. Masyarakat setempat menyebutnya perkampungan, yang ada di Kota Surabaya. Berbeda dengan kehidupan Kota Seoul, di sini interaksi antar tetangga lebih intens. Bahkan ajang bergosip ibu-ibu parubaya lebih dahsyat dari ahjumma-ahjumma korea asli.